Adisty Wulandari, Jangan Takut Berjalan Pelan!

Iniloh.com Jakarta- Lahir dan besar di Jakarta yang tak kenal lelah, Adisty Wulandari adalah maestro penakluk multidimensi.

Sebagai Assistant Vice President di Bank Muamalat, ia mengarungi kompleksitas dunia keuangan syariah dengan gemilang.

Tapi gelar prestisius itu hanya satu warna dari pelangi kesibukannya.

Alumni S2 Manajemen dan Bisnis di IPB ini juga merintis bisnis kecil-kecilan, dan yang paling mengejutkan menaklukkan kedalaman laut sebagai freediver pemberani.

Awalnya, kecintaannya pada air berujung pada momen traumatis: terseret arus sungai yang meninggalkan luka psikis mendalam.

Tapi Adisty memilih melawan dengan cara paling heroik: mengambil sertifikasi freediving AIDA 2.

Setiap mau freediving pasti akan selalu anxiety dulu,” akunya jujur.

Namun keteguhannya tak tergoyahkan: “Tapi tetep aku lanjutin“.

Kemenangan atas rasa takut itu membawanya pada keajaiban bawah laut.

Menyaksikan nurse shark, kehidupan laut menakjubkan, dan kedamaian biru Maladewa.

Berjuang melawan mabuk laut dan ombak ganas..

Tak puas sampai di situ, ia sedang merencanakan ekspedisi ke perairan timur Indonesia untuk mengeksplorasi surga bawah laut negeri sendiri.

Di tengah gelombang kesibukan, Adisty membangun oasis baru: Purr and Play Sitter pusat layanan premium untuk para pecinta British Shorthair (BSH).

Bisnis ini bukan sekadar usaha, melainkan manifestasi cintanya pada makhluk berbulu:

Untuk para cat lover yang mengidolakan kucing BSH yang anggun dan berkarakter, Purr and Play Sitter menghadirkan layanan lengkap  

Mulai dari breeding berkualitas, perawatan harian, hingga konsultasi kesehatan. Setiap kucing kami ditangani dengan standar kesejahteraan hewan tertinggi karena bagi kami, mereka keluarga.”

Di era yang kerap memaksa orang mengenakan topeng, filosofi hidup Asry hadir bagai angin segar.

Ia berpegang teguh pada prinsip tetap menjadi diri sendiri sebagai bentuk penolakan terhadap kepalsuan sosial.

Kebahagiaan menjadi kompas utamanya, tercermin dalam keyakinannya untuk “Melakukan apa yang membuatnya happy“.

Dalam menjalani hidup, Asry selalu berusaha stay positive dengan konsisten memilih sudut pandang terang di setiap situasi.

Prinsipnya mencapai puncak dalam penegasan tegas: “Gak harus fake untuk menjadi orang baik“.

Baginya, kebaikan sejati justru lahir dari keaslian diri, bukan dari kepura-puraan.

Dari kantor bank ke kandang kucing, dari kedalaman laut ke dunia pet care, Adisty membuktikan bahwa hasrat tak mengenal batas bidang.

Di tengah multitasking ekstremnya, Adisty berpegang pada prinsip penyembuh jiwa:

“Jangan takut berjalan pelan. Jangan membandingkan pencapaian diri kita dengan orang lain.

Semua ada timingnya. Tidak mengapa belum menjadi seperti yang kamu impikan, asal kamu tidak berhenti, kamu sedang menuju ke sana.”

 

Source image: adisty

 

You May Also Like

Dewi Ariny Wulandari, SH. MK.n: Setiap Perbuatan Baik Kecil Apapun Tak Kan Sia-sia
Dewi Ariny Wulandari, SH. MK.n: Setiap Perbuatan Baik Kecil Apapun Tak Kan Sia-sia
Ayuningtyas Wulandari, Kesuksesan Sejati Ialah yang Membawa Kebaikan Untuk Diri Sendiri dan Orang Lain
Ayuningtyas Wulandari, Kesuksesan Sejati Ialah yang Membawa Kebaikan Untuk Diri Sendiri dan Orang Lain
Nathasa Gresnia, Teruslah Berjalan Meraih Masa Depan Jangan Terlalu Lama Terpuruk Di Masa Lalu
Nathasa Gresnia, Teruslah Berjalan Meraih Masa Depan Jangan Terlalu Lama Terpuruk Di Masa Lalu
Nidhar, Berolahraga Mulai Pelan Saja yang Penting Niatnya Kuat
Nidhar, Berolahraga Mulai Pelan Saja yang Penting Niatnya Kuat
Eva Rosmelia, Bangkit, Berjalan Tegak dan Berbahagia Adalah Balas Dendam Terbaik Untuk Masa yang Silam
Eva Rosmelia, Bangkit, Berjalan Tegak dan Berbahagia Adalah Balas Dendam Terbaik Untuk Masa yang Silam
Depi Patma Wulandari, Awal Jadi Konten Kreator Karena Suka Traveling dan Abadikan Momen Bepergian
Depi Patma Wulandari, Awal Jadi Konten Kreator Karena Suka Traveling dan Abadikan Momen Bepergian