Amelia Septika, Jangan Gampang Menyerah!
Iniloh.com Jakarta- Di tengah gemuruh dunia konten kreator digital, muncul sosok-sosok inspiratif seperti Amelia Septika.
Perempuan muda yang akrab disapa Amel ini bukan hanya tentang review produk atau potret keseharian; di balik layar, ada kisah ketekunan, pembelajaran, dan pesan kuat tentang menghargai diri serta meraih kebahagiaan.
Berasal dari tanah Lampung, tepatnya kota Pringsewu, Amel tumbuh dalam kehangatan keluarga sebagai anak bungsu dari tiga bersaudara, dengan dua kakak laki-laki yang membentuk lingkungan penuh dukungan dan kasih sayang.
Latar belakang inilah yang mungkin menjadi fondasi kepribadiannya yang hangat dan gigih.
Dunia kreatif Amel mulai dijelajahi semasa kuliah.
Motivasi awalnya sederhana namun kuat: menyaksikan teman-teman sebayanya tak hanya meraih kesuksesan finansial dan peluang kerja melalui konten di Instagram, tetapi juga berhasil membangun personal branding yang solid.
“Awalnya termotivasi dari teman-teman kuliah yang banyak mendapatkan rezeki, peluang kerja, dan memiliki personal branding yang kuat hanya dengan modal konten di Instagram,” tuturnya.
Dorongan inilah yang memantik keberaniannya untuk mencoba.
Dengan modal percaya diri, Amel mulai menciptakan berbagai jenis konten, mulai dari review produk kecantikan dan kuliner, hingga membagikan cuplikan kesehariannya dalam ‘a day in my life’.
Namun, jalan kreator tak selalu mulus. Di balik kesempatan mendapatkan endorsement dari berbagai brand, Amel juga menghadapi tantangan nyata.
Salah satu perjuangan (struggle) terbesarnya adalah ketika konten yang dibuat dengan susah payah ternyata hanya mendapat jumlah tayangan (views) yang jauh di bawah harapannya.
“Konten yang dibuat kadang-kadang viewsnya kecil jauh dari ekspetasi aku,” akunya dengan jujur.
Namun, Amel memilih melihat sisi positifnya. Baginya, hal ini bukan kegagalan, melainkan pelajaran berharga.
Ia terdorong untuk terus mempelajari dan memahami lebih dalam bagaimana menciptakan konten yang benar-benar menarik dan mampu menyentuh audiensnya.
Resiliensi ini menjadi kunci dalam perjalanannya.
Lantas, bagaimana Amel menjaga ide-idenya tetap segar dan kreativitasnya terus mengalir?
Ia membagikan tips praktisnya. Pertama, aktif mencari inspirasi dengan menjelajahi tren terkini di platform seperti TikTok dan Instagram.
Kedua, ia sangat menekankan pentingnya mencatat setiap ide yang muncul di pikiran agar tidak terlupa.
Ketiga, dan ini kuncinya, adalah prinsip ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) terhadap tren-tren yang ditemukannya.
Selain itu, Amel juga sangat merekomendasikan kolaborasi dengan sesama kreator.
“Bisa juga melakukan kolaborasi sama teman-teman sesama yang demen ngonten juga biar bisa saling increase engagement masing-masing,” jelasnya.
Kolaborasi ini bukan hanya tentang angka, tapi juga tentang saling mendukung dan bertukar energi kreatif.
Di balik aktivitasnya sebagai kreator konten, Amel memendam harapan yang universal dan tulus: “Semoga semua orang mendapatkan kehidupan bahagia.”
Harapan sederhana namun mendalam ini tercermin dalam pesan kuat yang ingin ia sampaikan kepada seluruh pembaca di Indonesia. Dengan penuh semangat, Amel berpesan:
“Jangan gampang menyerah! Seberat apapun masalah yang dihadapi, please jangan sampai kalah dengan keadaan!
Karena mau bagaimanapun kondisi kita, kita tetap menjadi pribadi yang berharga & berhak mendapatkan kehidupan yang bahagia dan layak.”
Source image: Amelia
Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.
