Andella, Setiap Kebaikan Akan Kembali ke Kita!
Iniloh.com Jakarta- Jakarta tak hanya menjadi tempat kelahiran Andella, tapi juga lokasi di mana karakter tangguhnya ditempa sejak dini.
“Aku lahir di Jakarta dan besar di Jakarta,” kenangnya.
Namun, masa kecilnya diwarnai ujian berat ketika kedua orang tuanya bercerai di usia yang masih sangat belia.
Situasi ini, meskipun pahit, justru menjadi kawah candradimuka yang membentuk kemandirian dan ketangguhannya.
Pengalaman ini mungkin juga yang secara tidak langsung memengaruhi keputusan pentingnya di kemudian hari, menjadi tiang penyangga utama bagi keluarga kecilnya sendiri.
Setelah menikah, Andella memilih jalan yang jelas dan penuh dedikasi: menjadi ibu rumah tangga penuh waktu.
Keputusan ini bukan tanpa pertimbangan mendalam.
Dengan tiga orang anak dan suami yang berprofesi sebagai pilot yang berarti hanya pulang seminggu sekali.
Andella merasa tanggung jawab pengasuhan dan pendampingan anak sepenuhnya ada di pundaknya.
“Aku decided untuk tidak bekerja karena menurutku anak-anak tetap harus dalam pantauan orang tua,” ungkapnya dengan keyakinan.
Prioritasnya adalah memastikan kehadiran dan perhatian penuh untuk tumbuh kembang anak-anaknya.
Namun, jiwa kreatif dan produktifnya tak pernah mati. Di sela-sela kesibukan mengurus rumah dan anak, ia rajinnya sesekali jualan makanan atau cake.
Aktivitas ini menjadi saluran baginya untuk tetap menghasilkan, sekaligus bukti bahwa menjadi ibu rumah tangga bukan berarti berhenti berkarya.
Menghadapi tantangan mengurus rumah tangga dan tiga anak sendirian sebagian besar waktu, Andella menemukan senjata ampuh untuk menjaga keseimbangan fisik dan mental: olahraga.
“Karena aku suka banget makan manis, jadi menurutku supaya balance adalah dengan berolahraga,” ujarnya sambil tertawa, mengakui kecintaannya pada hidangan manis.
Tak sekadar olahraga biasa, ia juga menangkap tren terkini dengan antusias. Ia terjun ke dunia Padel, olahraga yang sedang naik daun.
Passion ini bahkan melahirkan kolaborasi sosial. Bersama ibu-ibu lain dari sekolah anaknya, Andella mendirikan @thedeuce.club, sebuah komunitas Padel.
“Selain sehat, jadi ketemu banyak orang-orang baru,” katanya tentang manfaat ganda dari klub tersebut.
Aktivitas sosialnya tidak berhenti di situ; ia juga menyempatkan waktu berkualitas dengan sahabat-sahabatnya, entah saat menemukan jadwal kosong yang bersamaan atau sambil menunggu anak-anaknya pulang sekolah.
Di balik kesibukannya, Andella memegang harapan yang dalam namun sederhana:
“Supaya Allah selalu memudahkan jalan kehidupanku, menjadikan aku orang yang bermanfaat, dan semoga keluargaku selalu dalam lindungan Allah.”
Ia memohon kemudahan, keberkahan, dan perlindungan Ilahi dalam menjalani perannya yang kompleks.
Filosofi hidupnya pun mencerminkan kedewasaan spiritual dan ketenangan batin. Ia meyakini hukum universal tentang kebaikan:
“Setiap kebaikan akan kembali ke kita.
Jika kamu memperlakukan orang dengan baik, mungkin orang tersebut tidak akan memperlakukanmu dengan cara yang sama.
Tapi selalu ingat, Allah akan mengirimkan orang lain yang akan memperlakukan kamu jauh lebih baik.“
Source image; andella

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










