Anggi Pradnyaningsih, Beranilah Keluar Dari Zona Nyaman untuk Menemukan Jati Dirimu Sendiri!
Iniloh.com Jakarta- Denyut jantung Pulau Dewata berdetak kental dalam diri Anggi Pradnyaningsih.
Perempuan asli Denpasar, Bali ini menyimpan fondasi hidup yang kuat pada keluarganya dan budaya adiluhung yang mengelilinginya.
“Tentunya tinggal di Bali identik dengan budayanya yang masih sangat kental,” ujarnya, mengakui bagaimana lingkungan unik ini membentuknya.
Namun, yang paling membekas adalah rasa aman dan dukungan tanpa syarat dari keluarganya.
“Dengan keluarga yang selalu memberikan kasih sayang, doa, dan support yang luar biasa, buat aku merasa rumah itu tempat ternyaman ku,” tuturnya dengan penuh rasa syukur.
Rumah adalah tempat ia kembali, tetapi dunia adalah tempat ia belajar.
Di tengah kesejukan dan spiritualitas Bali, Anggi membangun karir profesionalnya di salah satu Bank BUMN.
Pekerjaan ini memberinya stabilitas dan kesempatan berkembang.
Namun, jiwa Anggi rupanya tak hanya puas dengan rutinitas. Di usianya sekarang, rasa ingin tahunya membara, mendorongnya untuk terus mencari tantangan dan pengalaman baru.
“Rasa ingin tahu yang semakin tinggi buat aku ingin mencoba tantangan atau hal -hal baru,” akunya.
Salah satu petualangan barunya yang menantang adalah menjelajahi dunia bawah laut melalui diving.
Stabilitas karir tak memadamkan api penjelajahannya.
Di sisi lain, lari (running) menjadi hobi yang menemani perjalanannya sejak 2020, dan mulai ditekuni lebih serius di tahun 2024.
Apa yang bermula sekadar iseng mencoba-coba, berubah menjadi kegiatan rutin yang menyenangkan di waktu luangnya, terutama di akhir pekan.
“Dari yang awalnya cuma coba-coba justru menjadi hobi yang biasa ku lakukan di jam luang seperti weekend paling sering,” ceritanya.
Lari bukan sekadar aktivitas fisik, tapi menjadi sarana me time dan menikmati momen.
Langkah demi langkah di aspal menjadi meditasi geraknya.
Tak berhenti di dunia nyata, Anggi juga aktif mengeksplorasi dunia digital sebagai konten kreator.
Proses kreatifnya lahir dari rasa ingin tahu dan observasi.
“Aku mencari referensi dari konten-konten yang sudah ada. Tapi balik juga ke selera konten kita sendiri,” jelasnya tentang proses belajar dan menemukan gaya personalnya.
Dukungan dari teman-teman komunitasnya menjadi penyemangat penting.
“Banyak teman-teman ku yang mensupport dalam dunia perkontenan ini,” ujarnya berterima kasih.
Setiap masukan dan insight yang ia terima dilihatnya sebagai bahan bakar untuk terus berkembang.
“Tentu masukan atau insight yang ku dapat bisa membuat aku semakin improve lagi untuk kontenku kedepannya.”
Kreativitasnya tumbuh di persimpangan inspirasi dan dukungan komunitas.
Harapan hidup Anggi mencerminkan kedamaian dan rasa syukurnya yang mendalam.
Prioritas utamanya adalah kebahagiaan dan kesehatan orang-orang terdekatnya.
“Semoga keluarga, kerabat, orang terkasih selalu diberikan kesehatan dan dilancarkan segala yang diinginkannya,” harapnya tulus.
Untuk dirinya sendiri, ia menginginkan karir dan ekonomi yang stabil, serta menjadi pribadi yang memberi manfaat.
“Dan tentunya semoga aku bisa menjadi orang yang berguna kedepannya.” Kesuksesan baginya bermakna ketika bisa menjadi berkah bagi sekeliling.
Filosofi hidup yang dipegang Anggi penuh kebijaksanaan khas Bali, menekankan keseimbangan dan penerimaan, namun tanpa kehilangan semangat.
“Hidup bukan ajang perlombaan. Semua sudah ada porsinya masing-masing,” tekannya, mengingatkan untuk tidak terperangkap dalam perbandingan.
Namun, ini bukan alasan untuk pasif. “Tapi, kita harus tetap menanamkan visi misi dan tujuan untuk hidup kita.”
Keyakinannya akan kemungkinan dan peluang sangat kuat.
“Karena dimanapun kita berada pasti akan ada peluang untuk melangkah mencapai tujuan.”
Pesan pamungkasnya adalah seruan untuk berani bertumbuh:
“Beranilah keluar dari zona nyaman untuk menemukan jati dirimu yang sebenarnya.”
Ia mengingatkan dengan bijak,
“You can lose the opportunity but you can’t take that opportunity for a second time.”
Hidup adalah tarian antara menerima takdir dan berani merengkuh takdir.
Source image: Anggi
Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.
