Anieta Bernadine, Hidup Itu Bagaikan Buku, Jika Tak Buka Halaman Berikutnya Kita Tak Tahu Keseruan Cerita Selanjutnya
Iniloh.com Samarinda- Anieta Bernadine adalah perempuan yang berasal dari kota Kalimantan Selatan, tepatnya di kota Amuntai kabupaten Hulu Sungai Utara. Ia lahir di kota Samarinda, Kalimantan Timur karena sejak itu orang tua sedang merantau.
Beranjak berumur memasuki usia sekolah, Anieta dibawa kembali ke Kalimantan Selatan dan akhirnya dibesarkan di sana. Setelah lulus sekolah, ia kemudian kembali ke Kalimantan Timur karena harus ikut kedua orang tuanya.
Kota Samarinda sendiri mempunyai daya tarik tersendiri bagaikan magnet yang akhirnya membawa Anieta untuk kembali ke kota Samarinda hingga sekarang.
“Awal mula saya suka olahraga poundfit karena untuk melepas lelah dan sadar akan kesehatan diri sendiri, yang mana aktivitas keseharian saya full day. Kalau bukan kita yang sadar akan kesehatan sendiri lantas siapa lagi. Sebelum mencintai orang lain, terlebih dulu cintai dirimu. Ya begitulah prinsip saya,” ucap Anieta.
Ia bersyukur karena saat ini sudah satu tahun mengikuti kegiatan olahraga poundfit yang mana menurutnya sudah mulai ada kemajuan. Mulai dari hidupnya yang kini lebih teratur, pola makan, pola tidur yang sudah mulai nyaman dan sebagainya.
Intinya perubahan yang sangat baik dari hari kemarin. Alasan kenapa Anieta memilih olahraga pound, karena olahraga tersebut sesuai dengan basic yang ia miliki.
“Keseharian saya seorang konten kreator merangkap di bidang menjahit. Biarpun usaha saya kecil-kecilan dan kerja rumahan, tapi harus bisa dilihat banyak orang. Dan alhamdulillah berkat sosial media, mampu menghantarkan saya seorang konten kreator di bidang menjahit. Akun menjahit saya @bernadine_outfit yang mana kata bernadine ini adalah arti dari pekerja keras, kuat dan tangguh,” ucap Anieta.
Setelah mengalami banyak perubahan dalam hidupnya, Anieta berharap dan berdoa untuk para wanita, khususnya anak muda, jangan malu untuk berkarya, jangan hiraukan kata netizen.
Tetap fokus pada tujuan hidup, meski di luar sana menemukan berbagai sifat dan watak yang tidak mengenakkan untuk kita. Namun, menurut Anieta kita tidak perlu membalasnya, tetaplah menjadi bermanfaat untuk orang lain.
“Hidup itu bagaikan buku, jika kamu tidak membuka halaman berikutnya maka kamu tidak tahu keseruan cerita selanjutnya. Jadi teruslah berjalan meski banyak rintangan, badai dan airmata, sekeras apapun tamparan kehidupan kepadamu tetap bangun dan berdiri,” pesan Anieta.
Itulah profil singkat Anieta Bernadine, konten kreator sekaligus penjahit yang semoga saja melalui ceritanya dapat memotivasi kita.
Source image: anita

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










