Anissyafa, Jangan Pernah Berhenti untuk Belajar, Dimanapun dan Kapanpun

Iniloh.com Jakarta- Anisyafa seorang guru di SMA Negeri 1 Rembang Purbalingga yang juga aktif sebagai influencer atau konten kreator digital. Anis pernah bekerjasama dengan brand Hijabwanitacantik, Mylia.clothing, Scarlett, Nabila dan masih banyak lagi.

Anis tumbuh besar di kampung bernama Desa Sumampir. Ia menyebut masa kecilnya super bahagia karena dulu masih ada Eyang. Selain Eyang ada om dan tantenya yang suka merawatnya ketika orang tuanya sedang bekerja.

Anis merasakan jika didikan orang tua dari dulu memang keras. “Mungkin karena aku anak pertama jadi biar bisa buat contoh adek-adek aku nantinya. Ortuku disiplin banget soal agama dan pendidikan, kalau kata mereka lebih baik mewarisi ilmu daripada harta. Kalau ilmu akan terus kepake sampai nanti kalau harta bisa hilang kapan aja,” kenang Anis mengenai wejangan orang tuanya.

Anis mengaku dulunya tidak pernah punya cita-cita sebagai pengajar. Akan tetapi jalan Tuhan memberinya rezeki yang tidak pernah ia bayangkan. Sekarang ia mengajar di SMA N 1 Rembang Purbalingga. “Mungkin ini jalan dari Tuhan karena untuk ke arah ini aku lebih gampang atau mudah dan basic-nya aku emang suka sama anak-anak,” tutur Anis.

Sekarang, Anis sangat menikmati pekerjaannya. Sehingga hampir dipastikan ia tidak merasakan hal-hal yang tidak menyenangkan. Baginya lebih banyak hal menyenangkan yang ia alami daripada duka sebagai pendidik.

“Karena kita akan terus dapat pengalaman baru, belajar terus, bercanda bahkan kadang bisa ngbrol bareng mereka tanpa ada rasa canggung,” kata Anis.

Meski memiliki kesibukan sebagai pendidik, Anis tidak menolak saat ada tawaran endorsmen.. Ia memiliki 11,2 K follower saat ini di akun instagram, sehingga tak mengherankan jika ada brand yang tertarik bekerjasama dengannya. Meskipun sudah pernah diajak kerjasama oleh brand seperti Nabila Clinic, Anis tidak berubah menjadi sombong. Ia tidak menganggap dirinya sendiri sebagai selebgram.

“Aku bukan selebgram,” katanya. Anis menambahkan, “Hanya saja seorang guru yang hobi foto dan suka membuat konten, jadi kalo bisa dua-duanya kenapa nggak dicoba semua aja, asal semua bisa bermanfaat untuk orang lain.”

Kepada pembaca di luar sana yang sedang berjuang meniti karir, Anis berbagi semangat. “Pesan aku, kita itu jangan pernah berhenti untuk belajar, belajar apapun, dan dimanapun, walaupun mungkin sekarang belum bisa bermanfaat buat orang lain atau orang banyak, tapi percayalah tak  ada ilmu yang sia-sia selama kita terus optimis dan berusaha dengan baik,” ungkap Anis dan itu menjadi penutup perbincangan kami.

 

Source image: annissyafa

You May Also Like

Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Susanti Rahayuning Hastuti, Tiada Kata Terlambat Untuk Belajar dan Gapai Cita-cita Berani Mencoba Dulu
Susanti Rahayuning Hastuti, Tiada Kata Terlambat Untuk Belajar dan Gapai Cita-cita Berani Mencoba Dulu
Hanifati Masturah Samosir, Jadilah Diri Sendiri dan Buat Berharga Dimanapun Kita Berada
Hanifati Masturah Samosir, Jadilah Diri Sendiri dan Buat Berharga Dimanapun Kita Berada
dr. Septi Listiyo: Jangan Pernah Menyerah, Setiap Tantangan Adalah Peluang untuk Belajar dan Berkembang
dr. Septi Listiyo: Jangan Pernah Menyerah, Setiap Tantangan Adalah Peluang untuk Belajar dan Berkembang
Winda Delisha Sinaga, Jangan Pernah Berhenti Belajar dan Asah Bakat yang Ada
Winda Delisha Sinaga, Jangan Pernah Berhenti Belajar dan Asah Bakat yang Ada
Amy Azza, Jangan Pernah Berhenti Belajar, Tanpa Ini Dunia Kita Menjadi Gelap
Amy Azza, Jangan Pernah Berhenti Belajar, Tanpa Ini Dunia Kita Menjadi Gelap