Baverly Samantra, Nikmati dan Syukuri Tiap Tahapan Prosesnya Agar Jadi Lebih Baik Lagi Kedepannya
Iniloh.com Jakarta- Di usia yang baru menginjak 4 tahun, Baverly Samantra sudah menunjukkan bakat yang luar biasa di dunia modeling.
Gadis kecil asal Sulawesi Selatan ini tidak hanya memancarkan kepercayaan diri di atas panggung, tetapi juga membawa segudang prestasi yang membuat banyak orang terkagum.
Dukungan penuh dari orang tuanya menjadi kunci semangatnya untuk terus berkembang.
Baverly lahir dan dibesarkan dalam lingkungan keluarga yang selalu mendukung minatnya.
Meski usianya masih sangat belia, orang tuanya melihat antusiasme dan kemauan kuat Beverly dalam dunia modeling.
“Kami mendukungnya karena dia punya kepercayaan diri dan semangat yang besar. Setiap kali tampil di fashion show dengan baju cantik dan riasan, matanya selalu berbinar,” ujar sang Mama.
Mereka pun memastikan bahwa setiap langkah Beverly dijalani dengan kebahagiaan, tanpa paksaan.
Bakat Beverly tidak datang secara instan. Sejak usia 3,5 tahun, ia mulai berlatih di Deacy Hayer Modeling School, salah satu sekolah modeling ternama yang fokus pada pengembangan bakat anak.
Di sana, ia belajar teknik berjalan, pose, hingga ekspresi wajah yang tepat.
Latihan rutin dan disiplin membentuknya menjadi model cilik yang piawai mencuri perhatian.
“Dia sangat serius saat latihan, tapi tetap ceria seperti anak seusianya,” tambah orang tuanya.
Dalam kurun waktu kurang dari setahun, Beverly sudah mengukir prestasi membanggakan.
Ia meraih gelar Runner Up 2 Fashion Icon Sulawesi Selatan dan dinobatkan sebagai Model Berprestasi dalam beberapa ajang.
Prestasi ini tidak hanya membawa nama harum untuknya, tetapi juga memacu semangatnya untuk terus berkembang.
“Aku ingin jadi model profesional seperti kakak-kakak idolaku,” ucap Beverly dengan polos.
Cita-citanya yang besar menjadi motivasi untuk terus belajar dan tampil maksimal.
Di balik kesibukannya sebagai model cilik, Beverly tetap menikmati masa kecilnya dengan beragam hobi.
Ia suka menyanyi, menggambar, menari, dan tentu saja, bermain seperti anak seusianya.
“Kalau sedang tidak latihan, dia suka corat-coret kertas atau menari mengikuti musik kesukaannya,” cerita sang Ayah.
Kombinasi antara bakat seni dan kegemarannya pada dunia kreatif membuat Beverly tumbuh sebagai anak yang multitalenta.
Meski sudah meraih banyak apresiasi, Beverly dan keluarganya ingin berbagi pesan sederhana untuk pembaca:
“Nikmati dan syukuri setiap tahapan prosesnya agar menjadi lebih baik lagi ke depannya. Jangan lupa selalu rendah hati.”
Pesan ini mencerminkan prinsip hidup yang ditanamkan orang tuanya:
Kesuksesan tidak hanya diukur dari pencapaian, tetapi juga dari cara menghargai setiap perjalanan.
Source image: Baverley

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










