Chiara Brotodibyo, Antara Menjadi Manager Band Morfem dan Seorang Istri, Kuncinya Ialah Profesionalisme!

Iniloh.com Jakarta- Chiara Brotodibyo, akrab dipanggil Chiara, adalah seorang wanita yang lahir dan dibesarkan di Jakarta.

Sebagai bungsu dari empat bersaudara, Chiara tumbuh di daerah Tebet, Jakarta Selatan, yang menyimpan banyak kenangan indah dalam hidupnya.

Masa kecilnya dipenuhi dengan kebersamaan bersama teman-teman, menjelajahi gang-gang Tebet sambil bercerita dan bermain sepeda atau sepatu roda hingga menjelang Maghrib.

Kegiatan menulis juga menjadi salah satu hobi favoritnya di masa kecil, menciptakan fondasi untuk kreativitas yang akan ia kembangkan di kemudian hari.

Chiara memiliki latar belakang pendidikan di bidang Komunikasi Jurnalistik dan memulai kariernya di industri kreatif saat masih kuliah.

Ia bekerja di sebuah production house sebagai talent coordinator, bertugas untuk casting model dan talent untuk video klip serta iklan.

Dari tahun 2005 hingga 2020, Chiara mengabdikan dirinya di dunia event, berperan sebagai bagian dari tim kreatif dan strategis di sebuah agensi BTL. Di sini, ia terlibat dalam berbagai jenis acara, mulai dari event corporate hingga konser musik.

Namun, yang paling disukainya adalah mengorganisir acara musik, sebuah minat yang sudah ada sejak masa kuliah ketika ia aktif membuat acara di kampus.

Pada tahun 2020, Chiara mengambil langkah besar dengan fokus menjadi manajer band Morfem.

Meskipun telah terlibat dengan band tersebut sejak 2016, ia baru bisa berkomitmen penuh pada tahun 2020.

Awalnya, Chiara merasa ragu untuk mengambil peran ini karena khawatir akan muncul kesan bahwa ia hanya ikut campur dalam urusan band suaminya.

Namun, ia menegaskan bahwa profesionalisme adalah kunci dan tidak ingin ada konflik kepentingan dalam tim.

Menjadi istri dari seorang musisi memberikan Chiara banyak pengalaman berharga.

Salah satu keuntungan terbesar adalah kemampuan untuk berdiskusi tentang tujuan dan karya mereka secara terbuka.

Meskipun pandangan mereka sering berbeda, Jimi suaminya berada di depan layar sementara Chiara lebih suka bekerja di belakang layar.

Perbedaan ini justru memperkaya pemahaman mereka tentang industri musik.

Mereka berdua saling mendukung dan berusaha menemukan solusi terbaik ketika terjadi perbedaan pendapat.

Meskipun ada tantangan dalam bekerja bersama suami, Chiara merasa bahwa komunikasi yang baik adalah kunci untuk mengatasi masalah tersebut.

Mereka berbagi hobi seperti ngopi sambil membahas musik dan band favorit meskipun dengan selera yang berbeda-beda.

Chiara memiliki harapan sederhana namun mendalam untuk keluarganya dan tim Morfem.

Ia berharap agar semua orang selalu sehat dan bahagia serta diberikan kesempatan untuk mewujudkan mimpi-mimpi mereka.

Dengan semangat yang tinggi, Chiara percaya bahwa keberuntungan akan datang seiring dengan kerja keras dan dedikasi.

 

Source image: chiara

You May Also Like

Grace Damai Putri, Always Be Grateful and Humble!
Grace Damai Putri, Always Be Grateful and Humble!
Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Violina, Jangan Merasa Minder Atau Tak Sanggup Kita Punya Tuhan!
Violina, Jangan Merasa Minder Atau Tak Sanggup Kita Punya Tuhan!
Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Nur Aqilah Hasmawi, Tetap Teguh Walaupun Teduh Jua Mencari Ketenangan Tak Seindah Cari Keindahan
Nur Aqilah Hasmawi, Tetap Teguh Walaupun Teduh Jua Mencari Ketenangan Tak Seindah Cari Keindahan
Humidah Sarah, Apapun Profesi Kita Sekarang Tetaplah Jadi Orang yang Baik
Humidah Sarah, Apapun Profesi Kita Sekarang Tetaplah Jadi Orang yang Baik