Cita Azhari, Jika Tak Bisa Jadi yang Pertama, Jadilah yang Berbeda

Iniloh.com Jakarta- Dari perpaduan darah Sunda dan Sumatera, lahir seorang perempuan enerjik yang berhasil merangkai berbagai peran dengan gemilang.

Cita Azhari, begitulah namanya, adalah bukti hidup bahwa kecintaan pada sebuah kota bisa membentuk jalan hidup seseorang.

Terlahir di Bandung namun menghabiskan masa sekolah hingga SMA di Tanjung Balai, Sumatera Utara, Cita memutuskan kembali ke Bandung untuk kuliah.

Karena emang secinta itu dengan kota Bandung, yang sejuk dan keramah-tamahannya,” ungkapnya tentang alasan memilih Universitas Padjadjaran untuk menempuh S1 Hukum dan S2 Kenotariatan.

Kini Cita telah menetap di Bekasi, menjalani peran yang berlapis-lapis dengan penuh dedikasi.

Ia adalah seorang istri dan ibu dari dua anak, sekaligus seorang notaris yang profesional.

Kombinasi yang bagi banyak orang terasa berat, tapi dijalani Cita dengan semangat dan kecintaan.

Di sela-sela kesibukannya, ia masih menyempatkan berbagi konten keseruan di media sosial, membuktikan bahwa kehidupan profesional dan personal bisa berjalan beriringan.

Sebagai seorang yang aktif, Cita tak bisa diam. Kini, ia sedang menekuni olahraga padel yang sedang trend.

Awalnya karena penasaran, ikutan coba akhirnya ketagihan,” ceritanya dengan semangat.

Alasannya sederhana namun mendalam: “karena olahraganya memang fun dan bikin happy.”

Ini adalah contoh sempurna bagaimana rasa penasaran bisa membawa kita pada passion baru yang menyenangkan.

Namun, seperti halnya segala sesuatu yang menyenangkan, ada konsekuensi yang harus ditanggung.

Dengan canda khas ibu muda, Cita berbagi: “Kadang suka lupa sama umur sampai-sampai lupa sehari bisa beberapa kali mabar, alhasil pulang-pulang kaki pegal atau keseleo.”

Pengakuan jujur ini membuatnya semakin relatable dan human.

Sebagai ibu dari dua anak, harapan Cita begitu mulia. “Semoga kita bisa menjadi contoh yang baik untuk anak-anak dan keluarga,” ujarnya.

Yang mengagumkan, concern-nya tidak hanya pada keluarga inti, tetapi juga pada negara.

Semoga negara ini bisa semakin maju dan bebas hutang,” tambuhnya, menunjukkan kepedulian yang lebih luas.

Untuk dunia olahraga, ia punya filosofi sederhana: “Teruslah FOMO di bidang olahraga, karena itu positif, demi kesehatan dan kebaikan diri sendiri.”

Sebuah ajakan yang inspiratif untuk terus mencoba hal baru tanpa takut dikatakan ikut-ikutan trend.

Pesan Cita untuk semua orang penuh kebijaksanaan.

Tetaplah menjadi diri sendiri, karena kita tidak bisa menjadi orang lain, dan orang lain pun tidak akan bisa menjadi diri kita,” nasihatnya.

Namun, ia tidak berhenti di sana. Quotes favoritnya menginspirasi:

Jika tidak bisa jadi yang pertama, jadilah yang berbeda.”

 

 

Source image: cita

You May Also Like

Grace Damai Putri, Always Be Grateful and Humble!
Grace Damai Putri, Always Be Grateful and Humble!
Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Violina, Jangan Merasa Minder Atau Tak Sanggup Kita Punya Tuhan!
Violina, Jangan Merasa Minder Atau Tak Sanggup Kita Punya Tuhan!
Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Nur Aqilah Hasmawi, Tetap Teguh Walaupun Teduh Jua Mencari Ketenangan Tak Seindah Cari Keindahan
Nur Aqilah Hasmawi, Tetap Teguh Walaupun Teduh Jua Mencari Ketenangan Tak Seindah Cari Keindahan
Humidah Sarah, Apapun Profesi Kita Sekarang Tetaplah Jadi Orang yang Baik
Humidah Sarah, Apapun Profesi Kita Sekarang Tetaplah Jadi Orang yang Baik