Dayanara Elsa Amedika, Disiplin Itu Bukan Beban, Tapi Pondasi!

Iniloh.com Jakarta- Dayanara Elsa Amedika, yang akrab disapa Daya atau Teteh Fisio, adalah sosok perempuan tangguh asal Bandung yang mengukir jalan unik di dunia fisioterapi olahraga.

Lahir di Kota Kembang, ia sempat menghabiskan masa kecil di Makassar saat orang tuanya bertugas di sana, sebelum akhirnya kembali ke Bandung.

Sebagai anak pertama, Daya diasuh dengan disiplin ketat oleh sang ayah.

Ayah mengajarkan bahwa konsistensi dan tanggung jawab adalah kunci. Itu yang membentuk saya hingga sekarang,” ujarnya.

Sejak lulus sebagai fisioterapis pada 2018, Daya fokus menangani sport injury di klinik mandiri di Bandung.

Spesialisasinya mencakup pencegahan cedera, rehabilitasi, hingga memulihkan pasien agar bisa kembali beraktivitas olahraga.

Sebagai sportphysio, teori dan praktik harus seimbang. Saya tak bisa hanya mengandalkan buku, saya harus terjun langsung ke lapangan,” tegasnya.

Keyakinan inilah yang mendorongnya untuk aktif di dunia lari trail sejak akhir 2023.

Baginya, berlari di alam bukan sekadar hobi, melainkan cara memahami risiko cedera dan kondisi tubuh yang ia hadapi bersama pasien.

Daya melihat trail running sebagai ekstensi pekerjaannya.

Dengan menaklukkan medan berbukit dan elevasi menantang, ia belajar langsung tentang kelelahan, risiko cedera, dan cara mengatasinya.

Pengetahuan ini ia terapkan saat mendampingi pasien, terutama atlet atau pecinta olahraga yang sedang dalam masa pemulihan.

Mereka butuh dukungan fisik dan mental. Pengalaman saya di jalur trail membantu saya lebih empati,” jelas perempuan yang kerap menyebut diri sportphysio in motion ini.

Tak heran, Daya kerap terlibat dalam event lari ekstrem seperti Dieng Caldera Race, Manglayang Everesting Challenge 8848, hingga BDG100 Ultra Trail.

Namun, di balik prestasinya, ia juga mengalami cedera, baik karena overtraining maupun insiden saat latihan.

Cedera mengajarkan saya untuk lebih bijak: olahraga harus sesuai kemampuan, dan pemulihan sama pentingnya dengan latihan,” ucapnya.

Pesan ini ia sampaikan kepada pasien sekaligus diri sendiri.

Sebagai praktisi kesehatan, Daya berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya pola hidup seimbang.

Kesehatan fisik dan mental saling terkait. Olahraga adalah investasi jangka panjang, tapi harus dilakukan dengan cerdas,” ungkapnya.

Ia menekankan bahwa hidup sehat bukan tentang ekstremitas, melainkan konsistensi dan pemeliharaan tubuh.

Mulailah dari hal kecil. Jangan lupa, recovery adalah bagian dari progres.”

Daya menutup perbincangan dengan filosofi kerjanya:

This is how I bridge science and sensation.”

Baginya, fisioterapi olahraga adalah perpaduan antara ilmu medis dan pengalaman empiris.

Jangan takut mencoba olahraga apa pun, tapi selalu dengarkan tubuh. Jangan sampai niat sehat malah berujung cedera,” pesannya.

Ia juga mengajak orang tua untuk mendorong anak aktif bergerak sejak dini, sembari mengutip prinsip ayahnya: “Disiplin itu bukan beban, tapi pondasi.”

 

Source image: daya

You May Also Like

Yosephine, Langkah Kecil Kita Hari Ini Adalah Pondasi Kesuksesan Besar di Masa Depan
Yosephine, Langkah Kecil Kita Hari Ini Adalah Pondasi Kesuksesan Besar di Masa Depan
Dewa Ayu Elsa, Apa yang Jadi Kelemahan Kita Sesungguhnya Itu Adalah Kekuatan yang Tersembunyi
Dewa Ayu Elsa, Apa yang Jadi Kelemahan Kita Sesungguhnya Itu Adalah Kekuatan yang Tersembunyi
Cindy Ivano, Lewat OIahraga Bisa Belajar Akan Pentingnya Ketangguhan, Disiplin dan Rasa Syukur
Cindy Ivano, Lewat OIahraga Bisa Belajar Akan Pentingnya Ketangguhan, Disiplin dan Rasa Syukur
Elsa Khorensia, Trust The Process, Always Be Consistent and Don’t Forget To Pray
Elsa Khorensia, Trust The Process, Always Be Consistent and Don’t Forget To Pray
dr. Jenefri Maharani Tamma, Percayalah Jika Kita Beban Terasa Berat, Ada Tuhan Disampingnya dan Angkat Kita Jadi Pemenang
dr. Jenefri Maharani Tamma, Percayalah Jika Kita Beban Terasa Berat, Ada Tuhan Disampingnya dan Angkat Kita Jadi Pemenang
Ayu Saptarika Liqui, Disiplin dan Komitmen Adalah Kunci Kita Bisa Lakukan Hal yang Kita Sukai Secara Jangka Panjang
Ayu Saptarika Liqui, Disiplin dan Komitmen Adalah Kunci Kita Bisa Lakukan Hal yang Kita Sukai Secara Jangka Panjang