Decyl, Jangan Berekspektasi Terlalu Tinggi, Let It Flow.

Iniloh.com Jakarta- Decyl berasal dari Yogyakarta, tempat ia dilahirkan, dan masa remajanya dihabiskan di Bogor, lalu menuju masa dewasanya di Surabaya.

Kini, ia menetap di Bali, pulau penuh pesona yang terus menjadi inspirasi baginya.

Empat kota ini punya cerita seru masing-masing,” ujarnya penuh rasa syukur.

Setiap kota yang pernah ia tinggali memiliki kenangan istimewa, mulai dari kehangatan lingkungan, makanan, hingga budaya yang unik.

Decyl merasa beruntung bisa merasakan berbagai budaya sekaligus, karena pengalaman ini membentuknya menjadi pribadi yang terbuka dan mudah beradaptasi.

Perjalanan Decyl di dunia konten kreator berawal cukup unik. Pada 2015, saat ia sedang bekerja sebagai penyiar radio di Jogja, sebuah brand lokal mengajaknya untuk berkolaborasi dalam bentuk foto-foto OOTD.

Awalnya nggak kepikiran sih buat jadi konten kreator,” kata Decyl, “tapi dari kerjasama pertama itu, tawaran dari brand-brand lokal dan ternama mulai berdatangan dengan sendirinya.

Rahasianya dalam menarik brand untuk kolaborasi? KONSISTENSI! Bagi Decyl, konsistensi dalam posting, menjadi diri sendiri, dan mengelola niche di media sosial adalah kunci utamanya.

Saat ini, Decyl adalah announcer di program Morning Bali di VOKS Radio Bali setiap pukul 6-9 pagi.

Jam siaran yang cukup pagi justru menjadi keuntungan tersendiri, karena ia masih bisa mengatur kegiatan lainnya setelah siaran.

Decyl percaya bahwa manajemen waktu adalah kunci untuk menyeimbangkan berbagai aktivitas yang dijalani, dan ia selalu mengandalkan to-do list setiap harinya untuk memastikan semua tugas berjalan lancar.

“To-do list itu penting banget, biar kita tahu apa yang akan dilakukan,” tuturnya sambil tersenyum.

Sebagai konten kreator, Decyl punya tips tersendiri agar selalu bisa menghadirkan ide-ide kreatif. “Buka pikiran lebar-lebar dan jangan menuntut terlalu banyak pada diri sendiri,” imbuhnya lagi.

Baginya, mengikuti perkembangan zaman, membiarkan ide mengalir secara alami, dan selalu siap menyerap ilmu baru adalah cara untuk terus kreatif tanpa merasa terbebani.

Decyl juga aktif mendirikan sebuah komunitas di Bali, dengan visi sederhana namun kuat: membuat para perempuan di Bali lebih produktif dan percaya diri.

Komunitas ini diharapkan menjadi wadah untuk bersosialisasi, berbagi pengalaman, dan membangun kepercayaan diri di antara para anggotanya.

Dalam hidupnya, Decyl memiliki harapan dan doa yang sederhana namun penuh makna. “Semoga selalu dipenuhi pikiran positif, biar awet muda terus, hehe,” katanya sambil tertawa.

Ia percaya bahwa mindset positif mampu menghadirkan kebaikan dalam semua aspek hidup, baik dalam keluarga, karier, kesehatan, hingga kesejahteraan.

Sebagai pesan penutup untuk para pembaca di seluruh Indonesia, Decyl berbagi kata-kata yang ia yakini sepenuh hati:

“Jangan berekspektasi terlalu tinggi! Let it flow. Teruslah berbuat baik dan berpikir positif tanpa tapi.”

Pesan ini adalah pengingat untuk hidup dengan hati yang ringan, tetap positif, dan selalu terbuka pada segala kemungkinan yang ada.

 

Source image: decyl

You May Also Like

Eka Puspasari, Tetaplah Bermimpi Tinggi Karena Kita Kan Dapatkan Hal Baik dari Ini
Eka Puspasari, Tetaplah Bermimpi Tinggi Karena Kita Kan Dapatkan Hal Baik dari Ini
Tika, Selalu Tanamkan Ilmu Padi Semakin Kita Punyai Ilmu Posisi Tinggi Semakin rendah Hati
Tika, Selalu Tanamkan Ilmu Padi Semakin Kita Punyai Ilmu Posisi Tinggi Semakin rendah Hati
Mia Liana, Lakukan Sesuatu Sesuai Porsi Kita Jangan Terlalu Keras pada Diri Sendiri
Mia Liana, Lakukan Sesuatu Sesuai Porsi Kita Jangan Terlalu Keras pada Diri Sendiri
Nathasa Gresnia, Teruslah Berjalan Meraih Masa Depan Jangan Terlalu Lama Terpuruk Di Masa Lalu
Nathasa Gresnia, Teruslah Berjalan Meraih Masa Depan Jangan Terlalu Lama Terpuruk Di Masa Lalu
Shefanny Lujingga, Ketika Rasa Sakit dari Rintangan Terlalu Besar Tantang Diri Kita Menjadi Lebih Kuat
Shefanny Lujingga, Ketika Rasa Sakit dari Rintangan Terlalu Besar Tantang Diri Kita Menjadi Lebih Kuat
Ditacinoth, Jangan Terlalu Mengejar Obsesi dan Pandailah Bersyukur
Ditacinoth, Jangan Terlalu Mengejar Obsesi dan Pandailah Bersyukur