Desye Nurissa Ridwan, Semua yang Terjadi Tidak Ada yang Kebetulan!

Iniloh.com Jakarta- Dari pinggiran kota Samarinda yang masih asri, lahir seorang perempuan yang hidupnya adalah cerita tentang keindahan dalam memaknai setiap pilihan.

Desye Nurissa Ridwan, yang menghabiskan masa kecilnya dalam kehangatan keluarga kecil di kota itu, tumbuh dengan nilai-nilai kesederhanaan dan kedekatan dengan alam yang kelak membentuk perspektifnya dalam menjalani hidup.

Selama delapan tahun (2016-2024), dunia Desye diwarnai oleh rutinitas sebagai seorang worker mom di sebuah bank.

Namun, pada awal 2024, ia memutuskan untuk mengambil sebuah babak baru. Ia memilih untuk melepas statusnya sebagai karyawan bank dan beralih peran menjadi seorang full house mom.

Sebuah keputusan besar yang diambil bukan sebagai pengunduran diri, melainkan sebagai peralihan fokus untuk sepenuhnya mendukung keluarga yang ia cintai.

Kesibukan hariannya kini diisi dengan dedikasi penuh untuk keluarga.

Namun, energi yang dulu biasa ia salurkan dalam hentakan dunia perbankan, kini menemukan jalan keluar yang baru dan positif.

Desye menemukan kembali dirinya melalui olahraga. Tenis dan yoga menjadi medium barunya untuk tetap aktif dan menjaga keseimbangan hidup.

Awalnya, olahraga bukanlah bagian dari rutinitasnya, mungkin hanya sesekali dilakukan saat ekstrakurikuler di SMA. Momen setelah resign menjadi pintu masuk yang tak terduga.

Seorang teman memperkenalkannya pada tenis, dan sejak saat itu, lapangan tenis baginya menjadi lebih dari sekadar tempat berolahraga.

Bagi Desye, tenis adalah terapi. Dari olahraga raket itu, ia belajar tentang kerja keras, ketenangan pikiran, dan seni mengatur timing serta strategi.

Setiap pukulan mengajarkannya untuk tetap relax dan happy, sementara interaksi dengan teman-teman barunya di lapangan memberinya energi sosial yang menyegarkan.

Yoga pun menjadi praktik rutin yang melatihnya untuk menemukan kedamaian dan keselarasan dari dalam.

Filosofi hidup yang dipegang Desye begitu mendalam dan menjadi kunci kedamaian dirinya. Ia meyakini bahwa tidak ada satu pun hal yang terjadi dalam hidupnya adalah kebetulan.

Setiap suka dan duka ia anggap sebagai berkah yang mengajarkannya untuk memaknai hidup dan bertanggung jawab atas setiap pilihan yang dibuat.

“Aku memilih melakukan hal baik dan positif, maka aku percaya hal tersebut akan datang kembali padaku, pada saat yang tepat.

Pada waktu yang tepat.”

Prinsip law of attraction ini bukan sekadar teori, melainkan pedoman hidup yang ia buktikan setiap hari.

 

 

Source image: desye

You May Also Like

Ebby Leca, Yang Terjadi Besok Adalah Buah Dari Apa yang Kita Lakukan Hari Ini
Ebby Leca, Yang Terjadi Besok Adalah Buah Dari Apa yang Kita Lakukan Hari Ini
Mutiara Karunia Sinaga, Tetap Bertahan Apa yang Terjadi di Hidup Kita dan Percaya Mampu Melewatinya
Mutiara Karunia Sinaga, Tetap Bertahan Apa yang Terjadi di Hidup Kita dan Percaya Mampu Melewatinya
Hany Nurpratiwi, Kesempatan Tak Datang Secara Kebetulan dan Ambil Momen Ini Untuk Bertumbuh
Hany Nurpratiwi, Kesempatan Tak Datang Secara Kebetulan dan Ambil Momen Ini Untuk Bertumbuh
Nopi Puspita, Hidup Adalah Perjalanan Penuh Tantangan, dengan Keberanian Keyakinan, Keajaiban Kan Terjadi
Nopi Puspita, Hidup Adalah Perjalanan Penuh Tantangan, dengan Keberanian Keyakinan, Keajaiban Kan Terjadi
Rezma, Berfikirlah yang Baik-baik, Karena Itu yang Akan Terjadi
Rezma, Berfikirlah yang Baik-baik, Karena Itu yang Akan Terjadi
Seska Sagai, Apapun Yang Terjadi, Mari Tetap Hidup dan Bertahan. Kita Semua Berharga. Mari Tetap Bahagia.
Seska Sagai, Apapun Yang Terjadi, Mari Tetap Hidup dan Bertahan. Kita Semua Berharga. Mari Tetap Bahagia.