Dewi Kartika, Setiap Langkah Kecil, Bisa Jadi Pijakan Besar untuk Masa Depan!

Iniloh.com Jakarta- Setiap orang memiliki cerita awal yang membentuknya. Bagi Dewi Kartika, awal itu dimulai dari sebuah daerah kecil dengan budaya yang kental: Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.

Meski lahir di Perawang Tualang, ia menegaskan bahwa semua yang ia capai sekarang berakar dari tanah Lancang Kuning ini.

Mulai dari terbentuk dan terciptanya cita-cita saya, di sinilah tempatnya,” ungkapnya dengan penuh rasa terima kasih pada kota yang membesarkannya.

Perjalanan Dewi ke dunia modeling adalah kisah klasik tentang mimpi anak kecil yang tak pernah padam.

Sejak kecil, ia sudah memiliki segudang cita-cita, dan modeling adalah salah satu yang paling melekat.

Ia teringat betul bagaimana dulu ia dengan polosnya menuliskan cita-citanya itu di dalam binder.

Sampai saat ini saya tidak nyangka bisa sampai di titik ini,” akunya dengan senyum bahagia.

Rasa syukur yang mendalam ia panjatkan, terutama kepada orang tuanya.

Terima kasih ayah, karena sudah ngasih tinggi badan ini,” candanya, menyadari bahwa anugerah fisik itu adalah salah satu bekal awalnya.

Namun, bakat alam saja tidak cukup. Dewi dengan serius membentuk dirinya di DS Modeling School.

Di sana, ia belajar bahwa modeling bukan sekadar soal berjalan dengan baik, tetapi tentang menjadi pribadi yang tertata.

Dari attitude, berbicara (public speaking), semua diajari di sana,” kenangnya. Transformasinya jelas; dari seseorang yang “ga bisa apa-apa”, ia berubah menjadi model yang percaya diri dan berkompeten.

Layaknya perjalanan menuju puncak, dunia modeling juga menghadirkan suka dan duka.

Sukanya, ia bisa tampil percaya diri, mendapatkan pengalaman seru, bertemu banyak orang baru, dan bahkan meraih prestasi seperti memenangi ajang pageant.

Namun, dukanya juga nyata: harus siap capek, mental harus kuat, dan siap menerima kritik yang kadang tidak enak didengar. Bagi Dewi, semua itu adalah bagian dari proses belajar.

Untuk bisa juara di pageant, ia menekankan bahwa itu bukan hanya soal wajah atau tinggi badan.

Harus punya attitude yang bagus, percaya diri, wawasan luas, dan public speaking yang oke. Latihan terus, ikut kelas-kelas, dan jangan gampang nyerah!” pesannya.

Melampaui pencapaian pribadi, harapan Dewi mencakup semua aspek kehidupan. Ia berdoa untuk keluarga, karir, ekonomi, kesehatan, dan kehidupan sosial yang berjalan lancar dan penuh makna.

Ia memimpikan keluarganya selalu dilingkupi cinta, karirnya makin mantap, rezekinya mengalir lancar, serta kesehatan tubuh dan pikiran yang terjaga.

Baginya, setiap proses yang dijalani, pelan tapi pasti, akan membawa kita pada versi terbaik diri sendiri.

Dari semua perjalanannya, Dewi Kartika menyimpulkan sebuah pesan motivasi yang powerful untuk pembaca se-Indonesia:

“Setiap langkah kecil hari ini bisa jadi pijakan besar untuk masa depan.

Jadi, jangan takut mulai. Jangan takut gagal. Yang penting, jangan pernah berhenti.”

 

 

Source image: dewi

You May Also Like

Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Mega Perdana Putra, Tiap Langkah yang Kita Ambil Sekecil Apapun Adalah Investasi Untuk Masa Depan
Mega Perdana Putra, Tiap Langkah yang Kita Ambil Sekecil Apapun Adalah Investasi Untuk Masa Depan
Dewi Ariny Wulandari, SH. MK.n: Setiap Perbuatan Baik Kecil Apapun Tak Kan Sia-sia
Dewi Ariny Wulandari, SH. MK.n: Setiap Perbuatan Baik Kecil Apapun Tak Kan Sia-sia
Kartika Nofianti Nugroho, Tekuni Satu Bidang Hingga Kita Bisa Atasi Masalah di Sana dengan Tuntas
Kartika Nofianti Nugroho, Tekuni Satu Bidang Hingga Kita Bisa Atasi Masalah di Sana dengan Tuntas
Megawati Rakasiwi, Masa Muda Kita Ialah Masa Untuk Berkarya
Megawati Rakasiwi, Masa Muda Kita Ialah Masa Untuk Berkarya
Synthia Dewi, If Allah Wants It For You, It Will Be Yours
Synthia Dewi, If Allah Wants It For You, It Will Be Yours