Dinda Aninditya, Selalu Bersyukur dengan Apa Yang Kita Jalani
Iniloh.com Profiler | Dinda Aninditya, seorang perempuan muda yang lahir dan besar di Kota Semarang, menyimpan sejuta kenangan indah di kota yang menjadi saksi bisu perjalanannya meraih mimpi menjadi seorang Pound Pro.
Tumbuh dalam keluarga yang penuh kasih sayang, Dinda merasakan kehangatan dan dukungan yang tak ternilai dari kedua orang tuanya.
Meski terlahir sebagai salah satu dari lima bersaudara, Dinda sangat bersyukur karena Ayah dan Ibunya tidak pernah membeda-bedakan kasih sayang kepada mereka semua.
Saat ini, Dinda disibukkan dengan rutinitasnya sebagai seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kabupaten Batang.
Setelah menyelesaikan kuliahnya, Dinda memutuskan untuk merantau dan menetap di kota yang terletak di pesisir utara Jawa Tengah ini.
Awal mula ketertarikannya pada dunia Pound bermula dari cerita seorang teman dan juga pengaruh media sosial.
Setelah beberapa kali mengikuti kelas dan acara Pound, Dinda pun jatuh cinta pada olahraga yang menggabungkan gerakan senam dengan musik energik ini.
Akhirnya, di sela-sela kesibukan bekerja, atau hampir setiap akhir pekan, Dinda menyempatkan diri untuk ikut kelas atau acara Pound.
Dalam dunia Pound, Dinda lebih sering merasakan suka daripada duka. Ia merasa sangat beruntung bisa bertemu dengan teman-teman yang sudah seperti saudara sendiri.
Menjadi bagian dari komunitas Pound adalah salah satu bentuk syukur Dinda karena bisa dipertemukan dengan orang-orang hebat yang baik dan selalu menebar energi positif.
Bagi Dinda, Pound bukan hanya sekadar olahraga kardio, tetapi juga sebagai wadah untuk menjadi diri sendiri.
Ia bisa mengekspresikan diri, meluapkan emosi, dan melepas stres dengan cara yang positif dan menyenangkan.
Musik yang menghentak, gerakan yang energik, dan suasana yang penuh dukungan membuat Dinda merasa bebas dan bersemangat.
Bahkan, Pound mampu membawa Dinda keluar dari zona nyamannya. Ia tidak pernah terpikirkan sebelumnya bahwa dirinya bisa menjadi seorang instruktur olahraga.
Sebagai sosok yang pendiam dan sulit berhadapan dengan orang lain, menjadi seorang Pound Pro membantu Dinda melawan kesulitan itu.
Ia belajar untuk berbicara di depan banyak orang, memberikan instruksi dengan jelas, dan membangun koneksi dengan peserta kelasnya.
Menatap masa depan, Dinda berharap bisa menjadi sosok yang selalu bersyukur dalam segala situasi dan kondisi.
Ia percaya bahwa jika kita bisa menjadi orang yang bersyukur, maka doa baik dan hal-hal baik akan selalu datang kepada kita dari segala arah.
Selain itu, Dinda juga berharap bisa menjadi sosok yang mampu menyebarkan hal positif dan berbagi kebahagiaan kepada semua orang.
Melalui Pound, Dinda ingin menginspirasi orang lain untuk hidup sehat, percaya diri, dan bahagia.
Dinda berpesan,
“Jangan lupa selalu bersyukur dengan apa yang kita jalani dan jangan takut untuk melangkah keluar dari zona nyaman kita karena siapa tahu kita bisa menemukan sosok lain kita yang lebih baik dari sebelumnya.”
Ia juga mengajak semua orang untuk tidak patah semangat, tetap melangkah maju, dan mari berbagi hal baik bersama.
Source image: dinda

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










