dr. Meity Bachtiar, MARS: Produk-produk Skincare Lokal Sudah Bagus, Hasil Tergantung Treatment Masing-masing
Nosel Jakarta- Meity Bachtiar dibesarkan di keluarga besar dokter sehingga tidak mengejutkan jika dia juga menjadi dokter. Akan tetapi prosesnya menjadi dokter terdengar lucu.
Meity Bachtiar mengaku suka menjadi dokter dan bahkan bercita-cita menjadi dokter, masalahnya ia tidak ingin melewati proses meraih gelar yang sulit. “Dari kecil suka sekali main ke rumah sakit, ikut jaga di UGD arena ibu kerja di rumah sakit,” kata Meity.
Dia tertawa saja saat menceritakan masa lalunya itu. Sebelum mendaftar di ilmu kedokteran, Meity Bachtiar sebenarnya sewaktu SMA sudah berniat mengambil program IT. Akan tetapi, ibunya memintanya kuliah di kampus YARSI Jakarta mengambil jurusan kedokteran.
Waktu itu Meity masih menolak karena membayangkan proses belajar di kedokteran itu sulit. Akan tetapi, ayah dan ibunya diam-diam mendaftarkannya ke YARSI.
Proses pendaftaran yang tidak niat itu ternyata membuahkan hasil. “Pada saat malam tes juga udah nggak belajar-belajar banget, eh tahu-tahunya diterima. Ya emang rejekinya sih, meskipun di dalamnya struggling banget, tapi akhirnya berhasil juga.” terang Meity
Kuliah kedokteran itu sulit menurut Meity karena harus menghafal anatomi dan lain-lain. Ia sempat kesulitan untuk mengejar nilai sampai pernah turun kelas. Akan tetapi ia berhasil melewati masa-masa sulit itu dan berhasil mendapat lisensi menjadi dokter.
Uniknya setelah lulus dan mendapatkan lisensi menjadi dokter, Meity tidak kerja di rumah sakit. Alasannya karena takut hantu.
Ia pun memilih terjun ke bidang kecantikan. Kemudian ia melanjutkan pendidikan ke Manajemen Rumah Sakit, berharap bisa menjadi bagian dari manajemen suatu rumah sakit bukan kerja di bagian bangsal yang ia takuti.
Setelah lulus dari jurusan manajemen rumah sakit, Meity mencoba mendaftar kerja di bagian manajemen rumah sakit. Akan tetapi tidak ada hasil.
“Akhirnya mikir kalau emang keterimanya di kecantikan, berarti ke depannya rezekinya di estetik, ya Alhamdulillah. Diterimanya di Ms Glow waktu itu. Jadi emang udah fokusnya ke sini,” papar Meity menceritakan awal mula bisa terjun ke industri kecantikan bukan kedokteran.
Sekarang, ia sudah tidak di MS Glow. Aktifitas sehari-hari sekarang aktif di Klinik BPJS. “Untuk sementara paling prakteknya di Klinik BPJS itu aja dulu.”
Ke depannya, Meity berharap bisa segera mewujudkan klinik estetiknya sendiri. Ia memiliki visi misi membangun klinik estetik sambil mengedukasi masyarakat khususnya para perempuan yang belum paham atau tidak bisa membedakan mana skincare yang aman dan mana yang berbahaya.
Meity Bachtiar berpendapat kalau produk-produk lokal sudah bagus banget. Mengenai hasilnya itu tergantung dari kondisi kulit masing-masing orang yang berbeda-beda. Setiap kulit membutuhkan treatment yang berbeda, tidak bisa disamakan atau dipukul rata bahwa hasilnya akan sama ke semua orang yang memakai produk skincare tertentu.
Ketika praktek sebagai dokter estetik di MS. Glow, Meity menjumpai pasien yang komplain dengan produk yang katanya tidak memberikan reaksi meski sudah dua minggu dipakai.
Menurut Meity Bachtiar, produk yang bagus akan memberikan reaksi setelah minimal dua sampai tiga bulan dipakai. Justru seram kalau hasilnya dalam dua sampai tiga minggu sudah kelihatan. “Itu yang masih harus kita edukasi ke perempuan Indonesia. Kalau skincare yang hasilnya cepet itu bagus. No! justru skincare yang reaksinya cepet itu menurut aku isinya serem. Semuanya butuh proses.”
Meity merasa gelisah dengan banyaknya perempuan di Indonesia yang masih kurang paham mengenai hal itu. Akan tetapi ia percaya dengan edukasi, perlahan-lahan orang-orang akan paham.
“Saya sarankan untuk semua wanita di Indonesia, dilihat lagi, kalau mau beli skincare ya jangan asal-asalan. Belilah di tempat yang terpercaya. Datanglah ke tempat praktek yang dokternya memang qualified.”
Jangan mudah tergiur dengan tawaran yang tampak menjanjikan. Selain itu, penting untuk memahami bahwa tidak semua hasil produk skincare itu sama ke semua orang, tergantung pada kondisi kulit masing-masing.
Source image: Meity

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










