Elsa Lanamana, Lari Membuatnya Lebih Segar dan Bugar
Iniloh.com Jakarta- Elsa Lanamana tumbuh besar di Kota Atambua, kota kecil di perbatasan Indonesia dan Timor Leste. Tentu banyak kesan indah selama ia di sana, terutama karena Atambua itu kota yang tenang, tidak hiruk pikuk seperti Jakarta. Sangat mudah untuk mendapatkan ikan segar dan sayur segar di sana, jadinya makanan sesederhana apapun bakalan terasa enak banget.
Elsa berprofesi sebagai perawat tapi punya hobi lari dan bahkan sudah ikut Women Half Marathon Kategori 10K 2024. Ketika ditanya tentang proses menjadi perawat, “Nothing special tentang pekerjaan saya,” jawabnya.
Elsa berkisah dirinya menjadi perawat karena melihat prospek kerja yang stabil, tidak terpengaruh krisis, dan tidak perlu membawa pekerjaan ke rumah seperti pekerjaan-pekerjaan lainnya. Menurutnya rumah sakit dan teknologi kesehatan akan terus berkembang, orang-orang akan membutuhkan tenaga kesehatan sejak lahir hingga meninggal.
Di sisi lain hobi lari merupakan suatu caranya untuk menjaga kesehatan. Akan tetapi, ketika ia bisa melihat manfaat lain ia mulai menekuni hobinya sampai ikut lomba marathon segala.
“Hobi lari baru saya tekuni sekitar dua tahun terakhir. Awalnya karena iseng lari keliling kompleks karena saya baru pindah ke tempat baru, sampai akhirnya lari menjadi aktifitas rutin minimal 2 kali per minggu.
Ketika saya sadar bahwa saya bisa lari 5km tanpa berhenti, saya memutuskan untuk ikut komunitas lari supaya bisa tau cara berlari yang benar. Aktifitas ini banyak sukanya, seperti lebih bugar, lebih segar saat bekerja, “memaksa” untuk cukup tidur, banyak teman baru. Dukanya ya kalau cedera, karena nyeri dan keluar biaya untuk fisioterapi,” papar Elsa.
Elsa bercerita tinggal di Jakarta baginya terkadang terasa membosankan karena itu butuh sesuatu yang lain untuk menghibur dirinya. Alasan kenapa tinggal di Jakarta itu agak membosankan adalah karena jarang lihat kebun, sungai, sawah, hutan, dan lain-lain.
“Jadi supaya tidak suntuk, saya menanam sayur sendiri dengan teknik hidroponik, atau mengambil one day trip ke luar kota. Biasanya tujuan saya adalah one day trip dengan aktifitas outdoor yang agak memacu adrenalin, seperti explore gua (caving), air terjun (canyoneering), atau climbing. Lumayan bisa teriak-teriak,” ujar Elsa menceritakan hobi travelingnya.
Elsa pada dasarnya adalah seorang pecinta alam sehingga ia berharap bisa memiliki kebun sayur sendiri. Ini bukan untuk tujuan bisnis, namun untuk ketahanan pangan di rumah saja, katanya.
Namun ia sadar kendala utama mewujudkan mimpi ini adalah terbatasnya lahan. Mungkin nanti bisa pelajari lebih lanjut tentang hidroponik untuk menghemaat lahan.
Dalam hal mewujudkan impian, Elsa berpegangan pada amsal, “Setia dan bertekunlah dalam perkara-perkara kecil dalam hidup, maka anda akan dianugerahi hal-hal yang lebih besar. Terinspirasi oleh Luke 16:10,” ungkap Elsa.
Source image: Elsa

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










