Erick Thohir, The Savior of Indonesian Football

Iniloh.com Jakarta- Saat ini sedang seru dan sangat asyik dalam nama-nama yang muncul di dalam kandidat Ketua Umum PSSI periode 2023-2027, yakni ada nama Erick Thohir, La Nyala Mattalitti, Doni Setiabudi, Arif Putra Wicaksono dan Fary Djemy Francis.

Tapi kali ini kita akan membahas sosok yang sudah tak asing  lagi dalam dunia olahraga Indonesia, dan juga dunia internasional.

Berikut  adalah data dan fakta apa saja yang sudah dilakukan Erick Thohir dalam dunia pesepakbolaan Indonesia, dan apa kira-kira yang akan dilakukan jika ia terpilih menjadi Ketua Umum PSSI 2023-2027.

  • Menyelamatkan & Menghindarkan Indonesia dari sanksi FIFA

Ia bergerak cepat, tepat sehari setelah kejadian Tragedi Kanjuruhan. Dengan akses dan jejaring olahraga internasionalnya, pendiri Masjid At Thohir ini bergerak kemana saja untuk memperkuat posisi dan mengamankan Indonesia dari stigmasi yang berlebih dan citra yang tak diinginkan di luar negeri.

Hasilnya, setelah bertemu Presiden FIFA Gianni Infantino di Qatar, empat hari setelah tragedy, FIFA tidak memberikan sanksi kepada Indonesia, tetapi membantu pembenahan stadion, sistem sepakbola atau transformasi secara umum sepakbola Indonesia, bahkan Presiden FIFA berkunjung ke Indonesia dan akan berkantor lama di sini untuk memastikan programnya berjalan lancar.

  • Menjadi Wakil Komisaris Persib Bandung & Datangkan Pemain Dunia

Erick Thohir masuk di Persib Bandung sudah lama, sejak tahun 2009. Dengan masuknya pakar bisnis dibidang media dan olahraga yang sudah kelas dunia dalam menangani klub basket dan sepakbola ini hasilnya  membuat bangga jutaan warga Bandung Raya. Persib berhasil mendatangkan dan mengkontrak pemain berkelas dunia seperti Michael Essien, dan Carlton Cole.

Disamping itu, manajemen gaya Persib yang diterapkan oleh Erik Tohir dkk di PT Persib Bandung Bermartabat menjadi role model klub-klub lain yakni klub liga Indonesia mampu mempunyai sponsor sepakbola yang banyak, klub menjadi stabil perputaran keuangannya dan juga pengemasan yang menarik dan kreatif dalam kolaborasi dengan setiap pihak.

  • Membeli Persis Solo & Benahi Manajemen dan Ciptakan Regenerasi

Setelah membeli Persis Solo kemudian Erick Tohir menempatkan putranya, Mahendra Aga Khan Thohir di sana. Ia melakukan regenerasi dan manajemen modern Persis Solo. Hasilnya satu-satu sudah mulai terlihat seperti perbaikan & pembenahan Stadion Manahan Solo agar lebih layak lagi, sistem gaji yang ontime, kolaborasi dan komunikasi yang baik dengan suporter Persis Pasoepati serta Surakartans.

Tak berhenti sampai disini, bahkan manajemen Persis Solo khusus terbang ke Dubai untuk belajar manajemen bisnis olahraga. Disana tim manajemen Persis Solo disambut khusus oleh Saaedd Obaid Al Kaabi, perwakilan dari UEA Pro League yang mengelola Liga Uni Emirat Arab.

  • Membangun dan Membantu Pembuatan Lapangan Bola di Desa-desa

Lewat Yayasan Erik Tohir, sebenarnya ia tak saja membuatkan lapangan sepakbola, tetapi fasilitas olahraga yang lain sesuai dengan keminatan dan potensi dari warga tersebut. Seperti yang dilakukan di desa Kalisari, Kec Wonosobo Kab Tanggamus Lampung, ia membuat lapangan voli, lapangan sepakbola dan fasilitas umum.

Tidak hanya di Lampung, tetapi sampai detik ini sudah ribuan daerah dari Sabang sampai Merauke yang merasakan secara nyata apa yang di lakukan oleh Erick, seperti di Cimanggis Depok Jawa Barat, Tamelang, Kec Purwasari Karawang dll. Di Sumatera sudah 502 titik, ini belum yang dibangun untuk regional Jawa, Bali, Banten dan daerah lainnya.

Ini baru seberapa, lebih banyak lagi gebrakan dan langkah nyata yang sudah dilakukan oleh Erick Tohir di bidang olahraga, karena memang nyala jiwa dia dari muda, dan dananya dari kantong pribadinya.

Jika Erick Tohir terpilih menjadi Ketua Umum PSSI sesuai dengan nalar logis orang sehat dan data-data rekam jejak  yang sudah ada serta dari lisan langsungnya pasti akan terlihat maju dan profesional dalam pengelolaan sepakbola Indonesia.

Ia mengatakan akan  membuat program yang konkrit, nyali diperhebat untuk mereformasi sepakbola Indonesia, konsep dan teori sama saja jika tidak berani mengaplikasikannya,  bahkan secara tegas Erick Thohir akan membuat dan menegakkan aturan yang tegas untuk membuat sistem sepakbola bersih & piramida kepemimpinan ideal bidang olahraga  di Indonesia tercapai.

You May Also Like

Ranitya Aulia, Jebolan Indonesian Idol yang Tak Pernah Berhenti Eksplorasi Talentanya
Ranitya Aulia, Jebolan Indonesian Idol yang Tak Pernah Berhenti Eksplorasi Talentanya
Sirin Kalista, Pergunakan Waktu dengan Sebaik-baiknya Karena Hidup Hanya Sekali
Sirin Kalista, Pergunakan Waktu dengan Sebaik-baiknya Karena Hidup Hanya Sekali
Grace Damai Putri, Always Be Grateful and Humble!
Grace Damai Putri, Always Be Grateful and Humble!
Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Violina, Jangan Merasa Minder Atau Tak Sanggup Kita Punya Tuhan!
Violina, Jangan Merasa Minder Atau Tak Sanggup Kita Punya Tuhan!
Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja