Ivana Iring R Lahay, Jangan Pernah Berhenti Belajar, Ilmu Adalah Harta yang Tak Bisa Diambil Siapapun
Iniloh.com Gorontalo- Ivana Iring Restu Lahay, yang akrab disapa Iin, lahir dan dibesarkan di Gorontalo, sebuah provinsi baru di Indonesia yang kaya akan kearifan lokal dan budaya adat yang luhur.
Gorontalo dikenal dengan makanan khasnya, terutama “Jagung,” yang biasa disebut Binthe Biluhuta (Milu Siram). Hidup di tengah masyarakat yang menjunjung tinggi tradisi dan budaya membuat Iin tumbuh dengan rasa cinta yang mendalam terhadap akar budayanya.
Sejak kecil, ia diajarkan untuk menghargai warisan nenek moyang dan melestarikan kebudayaan lokal.
Setelah menyelesaikan pendidikan dasar, Iin melanjutkan studinya di Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin Makassar pada tahun 2002.
Pilihan untuk berkarir di bidang hukum adalah keputusan yang didukung penuh oleh kedua orang tuanya, almarhum papa dan almarhumah mama, yang selalu menekankan pentingnya pendidikan sebagai bekal menghadapi kehidupan.
Setelah menyelesaikan gelar sarjana pada tahun 2006, Iin melanjutkan studi Magister Hukum Bisnis Kenegaraan di Universitas Gadjah Mada (UGM) di Yogyakarta.
Pengalamannya di Yogyakarta sangat berharga, bukan hanya dari segi akademis, tetapi juga sosial, karena ia dapat berinteraksi dengan beragam budaya dan cara berpikir.
Selanjutnya, pada tahun 2008, Iin kembali ke UGM untuk meraih gelar Magister Kenotariatan. Sesuai dengan Undang-Undang Jabatan Notaris (UUJN), salah satu syarat untuk diangkat menjadi Notaris adalah berusia 27 tahun dan harus menjalani proses magang di kantor notaris selama 24 bulan.
Pada tanggal 1 Juni 2012, Iin berhasil mendapatkan SK pengangkatan sebagai Notaris di Kota Gorontalo. Menjadi Notaris merupakan sebuah pencapaian yang membanggakan baginya.
Dengan profesi ini, Iin dapat menjalani karir sekaligus memenuhi tanggung jawabnya sebagai seorang ibu rumah tangga.
Dalam perannya sebagai Notaris-PPAT dan Pejabat Lelang Kelas II, Iin harus berkomitmen penuh, yang sering kali menyita banyak waktu dan energi.
Untuk mengatasi stres dan penat dari pekerjaannya, Iin menjadikan olahraga sebagai salah satu cara untuk “healing.”
Ia menikmati berbagai bentuk olahraga, mulai dari lari, yoga, hingga senam. Iin percaya bahwa dengan tubuh yang sehat, pikiran juga akan menjadi lebih jernih dan produktif.
Sebagai seseorang yang mencintai dunia pendidikan, Iin saat ini sedang melanjutkan studi S3 Program Doktor Ilmu Hukum di Universitas Hasanuddin Makassar.
Ia sangat mengerti bahwa pendidikan adalah kunci untuk mencapai kesuksesan dan memberikan dampak positif bagi orang lain.
Iin memiliki keyakinan bahwa setiap individu memiliki potensi yang besar, dan pendidikan dapat membantu mereka untuk mengoptimalkan potensi tersebut.
Iin selalu menanamkan niat baik untuk membantu orang lain. Ia percaya bahwa dengan modal niat yang tulus, pintu rezeki akan selalu terbuka.
Dia juga menyadari bahwa meskipun sudah berikhtiar dalam belajar dan berkarir, doa serta ridho dari keluarga besar sangatlah penting.
Keluarga selalu menjadi sumber inspirasi dan dukungan bagi Iin dalam menjalani kehidupan.
Iin sering membagikan pandangannya tentang hidup melalui media sosialnya. Ia memiliki pesan yang selalu ia sampaikan: “Jangan pernah berhenti belajar. Karena ilmu merupakan harta yang tidak bisa diambil oleh siapapun. Hanya dengan ilmu, kita mampu mengamalkan apapun.”
Ia meyakini bahwa wanita cerdas adalah mereka yang akan membawa perubahan positif dalam masyarakat, dan inilah yang menjadi motivasi Iin untuk terus belajar dan berbagi ilmu.
Source image: ivana
Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.
