Khairunnisa Aprilianti, Investasi Terbaik Adalah Investasi Leher Ke Atas!
Iniloh.com Jakarta- Di balik senyum ramah dan sapaan hangatnya, Khairunnisa Aprilianti, yang akrab disapa April, menyimpan semangat dan disiplin yang mengagumkan.
Seorang wanita asli Kalimantan Selatan yang lahir di Kota Barabai, April dibesarkan dalam lingkungan yang kental dengan nilai-nilai keramahan dan semangat usaha.
Ia mengakui bahwa cara didik orang tuanya menanamkan prinsip mendasar: bahwa hidup harus dijalani dengan “usaha”, dan setiap usaha, kecil maupun besar, patut untuk “dihargai”.
Prinsip inilah yang menjadi kompasnya, termasuk keyakinannya bahwa mengejar pendidikan adalah proses yang tidak instan dan bahwa investasi terbaik adalah “investasi ke atas”, yaitu untuk ilmu dan masa depan.
Latar belakang April merupakan perpaduan unik yang menarik.
Di satu sisi, ia adalah seorang mahasiswi S2 Teknik Kimia di Universitas Lambung Mangkurat (ULM), sebuah bidang yang lekat dengan perhitungan dan ketelitian yang tinggi.
Di sisi lain, ia adalah pemilik usaha kue rumahan @Bakkie.Cookies.
Bagi yang awam, kedua bidang ini mungkin terlihat sangat berbeda, tetapi April justru melihat benang merah yang menyatukannya.
Ketertarikannya pada dunia baking sudah dimulai sejak SMA, berawal dari motivasi sang ibu yang juga memiliki usaha kue.
Ia melihat peluang di pasar lokalnya untuk produk cookies yang peminatnya tinggi namun belum banyak pesaing.
Baginya, ilmu baking dan teknik kimia adalah sama-sama ilmu eksak yang membutuhkan ketepatan dan kecermatan.
“Sama halnya saya belajar rekayasa engineering, membuat kue pun ada perhitungannya.
Jika salah, maka tidak mendapatkan jawaban atau hitungan yang benar,” ujarnya.
Kegagalan dalam mengukur bahan bisa berarti adonan yang tidak mengembang, persis seperti kesalahan hitung dalam sebuah rumus engineering.
Mengelola dua peran yang menuntut ini tentu membutuhkan manajemen waktu yang brilian.
April menjawab tantangan ini dengan menerapkan sistem I am a planner. Rutinitasnya dimulai pukul empat pagi dengan ibadah tahajud dan subuh.
Kunci produktivitasnya adalah “to do list” yang ia tulis di “wall note” setiap malam sebelum tidur.
Kebiasaan ini memastikannya memulai hari dengan jelas, sudah mengetahui apa saja yang harus dikerjakannya. Bagi April, hari yang berhasil adalah ketika spiritualitas dan produktivitas dapat berjalan seimbang.
Untuk anak muda di luar sana yang sedang berjuang menggapai masa depannya, April berpesan dengan kutipan yang sangat mendalam:
“Ilmu adalah tabungan masa depan yang tak lekang oleh waktu. Dari situ akan membentuk kapasitas pola pikir dan wawasan yang merupakan warisan dalam perjalanan hidup.
Teruslah belajar dan semangat dalam menambah ilmu, karena Investasi terbaik adalah investasi leher ke atas.”
Source image: april
Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.
