Linda Puspita Sari, Hal-hal Baik dan Spiritual Tak Ada Salahnya Untuk Dibagikan Agar Menjadi Inspirasi
Iniloh.com Jakarta- Mari berkenalan singkat dengan seorang Polwan cantik bernama Linda Puspita Sari. Dari perjalanan hidupnya mungkin ada beberapa hal yang bisa kita pelajari untuk dijadikan motivasi.
Awal memulai karirnya sebagai polisi, Linda sempat menjadi bahan omongan dan diremehkan. Alasannya tentu karena ekonomi yang tak memadai.
Namun, perjuangan dan doa dari sang ibu berhasil mengantarnya hingga bisa menjadi seorang polisi dan mencapai titik yang sekarang ini.
Linda tumbuh menjadi sosok perempuan yang kuat, ia bahkan sangat suka memainkan alat musik gitar sejak masih SMP. Ia membagikan ceritanya tentang gitar dan mengenang momen saat dulu ia masih bebas memainkannya ketika remaja.
“Alhamdulillah sebetulnya saya tertarik pada alat musik gitar dari SMP. Saya belajar secara otodidak dan dulu tuh suka liat buku lagu, dan ada petunjuk kuncinya kan. Nah suka ikutin, biasalah main gitar sama anak gang gitu. Saya punya sahabat kecil yang sama-sama suka main gitar bareng namanya Dani. Kalo ingat masa itu kadang suka nggak ingat kalo tetangga mungkin dapat berisiknya dari kita,” tutur Linda sambil tersenyum penuh nostalgia.
Ia juga meyakini bahwa hal-hal spiritual harus sangat diperhatikan, sehingga tak heran kadang ia membagikan unggahannya saat umroh untuk menjadi motivasi bagi diri sendiri. Linda mengaku bahwa mengikuti skenario Tuhan adalah hal yang sangat penting.
“Kebetulan umroh kemarin bulan Mei itu adalah hadiah dari Pak Kapolda Jabar karena mengikuti Lomba MTQ pas bulan Ramadhan tahun ini. Memang harus ada perwakilan dari setiap Satker 2 orang, satu laki-laki dan satu perempuan. Kebetulan yang perempuan nggak ada yang ngajuin. Jadi saya pikir sama-sama baca Al-Quran, anggap aja sama kayak kita tadarus di rumah, mungkin bakal dapat pahala double. Jadi saya memutuskan di akhir pendaftaran saya mengajukan untuk ikut. Ternyata Alhamdulillah di ACC pimpinan,” cerita Linda tentang perjalanan umrohnya.
Ia bahkan sempat bergurau dengan temannya tentang apakah ia mungkin tidak bisa melaksanakan tugas tersebut. Namun, sang teman hanya memotivasi untuk tidak masalah kalau tak bisa, yang penting sudah melaksanakan tugas dan berusaha sebaiknya. Bahkan saat itu tidak ada pengumuman sama sekali kalau yang menang akan diberangkatkan untuk umroh.
“Dan saya memang nggak menang. Karena memang yang lain pada bagus. Kebetulan pemberian hadiah pas tanggal 17 Ramadhan pas Nuzulul Qur’an. Kebetulan Pak Kapolda yang menyerahkan dan Pak Kapolda tanya berapa orang yang ikut MTQ ke panitia, dijawab 15. Ya udah semuanya berangkat umroh gitu. Alhamdulillah,” ucap syukur Linda.
Walaupun saat itu ia tidak bisa hadir, tapi teman-teman sejawatnya ramai mengucapkan selamat atas hadiah tersebut. Linda merasa bersyukur dengan kabar baik yang ia terima di mana ia bisa datang ke rumah Allah secara gratis.
“Harapan saya, semoga Allah SWT berikan rahmat, ridho kepada keluarga saya, memberikan sakinah mawadah warohmah, menjadikan anak-anak saya menjadi anak yang soleh dan solehah, selalu mengerjakan sholat serta selalu menuntun kita sekeluarga untuk tetap berada dijalan-Nya, meneguhkan hati kita selalu pada agamanya, dan Allah wafatkan kami semua dengan Husnul khatimah dalam pertemuan kembali di surga, Aamiin ya rabbal’alamin,” ucap Linda.
“Teruslah menebar benih-benih kebaikan walaupun itu biji kecil, yakinlah dan berimanlah kepada semua takdir Allah SWT bahwa Allah SWT akan siapkan takdir terbaik buat kita. Sebuah pohon kehidupan yang rindang lagi ranum buahnya penuh keberkahan,” tutup Linda.
Ibu Polwan satu ini memang kerap melangitkan doa-doa dan harapan baik untuk kehidupannya. Ia juga selalu berusaha mendekatkan diri dengan Sang Pencipta karena bagaimanapun, Allah SWT-lah pengatur skenario terbaik untuk setiap kehidupan.
Semoga pengalaman Linda Puspita Sari ini bisa jadi motivasi buat kamu untuk terus seimbang antara berusaha dan berdoa agar mencapai apa yang diinginkan.
Source image: linda
Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.
