Moza Tasmira Aritonang, Perjalanan Hidup Tidak Ada Yang Mulus!
Iniloh.com Jakarta- Lahir dan dibesarkan di Medan, Moza Tasmira Aritonang mengenang masa kecilnya dengan penuh kehangatan.
Dibesarkan dalam keluarga yang penuh perhatian dan kasih sayang, terutama oleh sang ayah yang telah berpulang, Moza tumbuh sebagai anak bungsu yang dimanja dan dilindungi.
“Aku nggak pernah dimarahin ataupun dipukul sama orang tua,” kenangnya, menggambarkan pendidikan penuh cinta yang membentuknya.
Meski sempat menghadapi konflik rumah tangga orang tuanya di masa kecil, semangatnya untuk membanggakan keluarga tak pernah pudar.
Pengalaman tinggal sementara di rumah kerabat mengajarkannya kemandirian dini mulai dari mencuci hingga mengepel namun tekadnya untuk terus fokus pada tujuan tetap menjadi kompas utamanya.
Perjalanan karir Moza penuh liku dan ketangguhan. Setelah menamatkan pendidikan di Medan, ia merantau ke Jakarta.
Passionnya di dunia entertainment mulai bersemi tahun 2014 saat ia memulai karir modeling. Dunia itu digelutinya dengan serius hingga tahun 2017.
Namun, panggilan hati yang lebih besar memaksanya berhenti: sang ayah sakit dan membutuhkan perhatian penuh. Moza pun pulang kampung ke Medan untuk merawatnya dengan setia hingga sang ayah wafat.
Kehilangan yang mendalam tidak menyurutkan langkahnya.
Ia mencoba berbagai peran, mulai dari live streaming, kolaborasi dengan YouTuber, dan aktif di dunia konten kreatif.
Tahun 2020 membawa babak baru: Moza menikah. Keputusan ini diikuti dengan meninggalkan dunia entertainment untuk fokus membangun usaha salon kecantikan.
Usaha awalnya berjalan lancar, namun badai menerpa ketika pernikahannya berujung perpisahan di tahun 2021.
Dampaknya sangat terasa, termasuk pada bisnis salonnya yang mulai terganggu oleh konflik hingga membuat pelanggan tidak nyaman.
Dengan keberanian luar biasa, di awal 2022, Moza memutuskan menutup salonnya.
“Saya ingin hidup yang baru, memulai yang baru,” tekadnya.
Ia memilih untuk bangkit dengan cara yang ia kenal dan cintai: kembali ke dunia modeling dan konten kreatif (ngonten).
Dengan semangat baru, ia merangkul semua kesempatan, bahkan merangkap berbagai peran, dan berhasil menjadi Brand Ambassador (BA) untuk beberapa klinik kecantikan terkemuka.
Sebagai Brand Ambassador dan figur publik di industri kecantikan, Moza memegang prinsip integritas kuat.
Ia menekankan bahwa ia hanya mempromosikan produk atau jasa yang benar-benar ia gunakan dan yakini kualitasnya.
“Saya tuh nggak pernah mau merugikan followers-followers saya,” ujarnya tegas.
Perawatan kecantikan yang ditampilkannya adalah hasil konsisten, bukan bedah plastik.
“Saya hanya merawat diri saya, saya tidak pernah operasi apapun,” jelasnya.
Passionnya di dunia entertainment dan modeling adalah sumber sukacita utamanya.
Ia menikmati proses berbagi dan berinteraksi dengan orang-orang, meski harus mengorbankan waktu jauh dari keluarga dan anak sebagai tantangan terbesarnya.
Harapan Moza untuk masa depan mencerminkan kedewasaannya.
Ia mendambakan kesehatan, ketenangan, serta kelancaran karir dan ekonomi, baik untuk dirinya maupun orang lain. Baginya, kesehatan dan ketenangan batin adalah fondasi segalanya.
“Kalau kita nggak sehat, kalau kita nggak ada ketenangan, pasti juga nggak ada gunanya,” ucapnya bijak.
Pesan inspirasinya untuk pembaca di seluruh Indonesia begitu kuat:
“Apapun perjalanan hidup itu gak ada yang mulus. Kita nggak perlu nunjukin ke semua orang siapa diri kita.
Yang paling penting adalah menunjukkan semua hasil karena kita mencintai diri kita sendiri.”
Source image: moza
Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.
