Mufti Aulianur, Dengan Lari Aku Belajar Konsisten dan Jadi Sarana Healingku

Iniloh.com Jakarta- Tanggung jawab menjadi seorang ibu tidak bisa dilupakan begitu saja, seperti halnya yang dilakukan oleh Mufti Aulianur. Sebagai ibu pekerja ia harus bisa membagi waktu dengan baik antara perannya menjadi ibu, perannya menjadi karyawan dan peran sebagai diri sendiri.

Di antara kegiatannya sebagai karyawan di salah satu perusahaan swasta, Mufti selalu menyempatkan diri untuk healing dengan berlari. Konsisten berlari ia lakukan sejak tahun 2017 karena ia merasa memiliki teman untuk melakukan hobinya tersebut. Ia juga berkesempatan ikut lari bersama dengan komunitas Indo Runners.

Ia tumbuh dan besar di Jakarta, bahkan sampai saat ini pun Mufti masih tinggal di kota tersebut. Tidak ada yang tidak mungkin jika kita memang berniat dan fokus melakukan hal yang kita sukai, termasuk hobi berlari. Walaupun weekdays, jika memang ada waktu Mufti akan menyempatkan untuk berlari selepas pulang kerja.

Ia juga menekuni hobinya satu ini setiap weekend biasanya saat ada CFD. Setelahnya ia akan mendedikasikan waktunya untuk bercengkerama dengan keluarga kecilnya.

“Awal-awal lari aku masih belum kuat nafasnya, teknik lari aku juga masih belum bener,” katanya mengungkapkan kesulitan saat melakukan hobinya dalam berlari di awal memulai hobi tersebut.

“Semenjak gabung dengan IndoRunners teknik lari aku jadi lebih baik, nambah teman karena kenal berbagai komunitas lari, dari lari aku banyak belajar bahwa konsisten itu penting, bisa lebih mengendalikan diri, melatih kesabaran juga dan banyak dampak positif dari berlari dan lari merupakan salah satu healing buat aku,” tambahnya.

Mufti memiliki kegemaran dalam mendengarkan musik, baginya asal nyaman didengar oleh telinga maka ia akan menyukai apapun jenis musiknya. Selain berusaha untuk menjadi ibu dan karyawan yang baik, Mufti juga berusaha agar bisa menjadi teman yang baik untuk para sahabat-sahabatnya.

 “Versi aku, kumpul sama sahabat juga penting buat aku karena berbagi cerita dengan para sahabat adalah mood booster dan juga ada ilmu yang akan kita dapat dari para sahabat ini.”

“Selesaikan apa yang sudah kamu mulai dan konsisten adalah kunci keberhasilan, semangat sehat, semangat berlari dan mari lari.”

 Itulah sedikit profil dari seorang ibu bernama Mufti yang berusaha untuk seimbang dalam menjalani hidupnya yang mungkin bisa kita jadikan sebagai contoh.

 

Source image: lia

You May Also Like

Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Anggun Pratiwi, Belajar Tak Berkompetisi dengan Orang Lain Tapi dengan Diri Kita di Masa Lalu
Susanti Rahayuning Hastuti, Tiada Kata Terlambat Untuk Belajar dan Gapai Cita-cita Berani Mencoba Dulu
Susanti Rahayuning Hastuti, Tiada Kata Terlambat Untuk Belajar dan Gapai Cita-cita Berani Mencoba Dulu
dr. Septi Listiyo: Jangan Pernah Menyerah, Setiap Tantangan Adalah Peluang untuk Belajar dan Berkembang
dr. Septi Listiyo: Jangan Pernah Menyerah, Setiap Tantangan Adalah Peluang untuk Belajar dan Berkembang
Winda Delisha Sinaga, Jangan Pernah Berhenti Belajar dan Asah Bakat yang Ada
Winda Delisha Sinaga, Jangan Pernah Berhenti Belajar dan Asah Bakat yang Ada
Amy Azza, Jangan Pernah Berhenti Belajar, Tanpa Ini Dunia Kita Menjadi Gelap
Amy Azza, Jangan Pernah Berhenti Belajar, Tanpa Ini Dunia Kita Menjadi Gelap
Salsabila Wijaya, Tak Perlu Menjadi Paling dalam Beberapa Hal Cukup Jadi Orang Mau Belajar
Salsabila Wijaya, Tak Perlu Menjadi Paling dalam Beberapa Hal Cukup Jadi Orang Mau Belajar