Naomi Salsabilla, Berbuat Baiklah Kepada Sesama Manusia!
Iniloh.com Jakarta- Di tengah gelombang orang yang berpindah kota untuk mencari peluang, ada keteguhan dan kesetiaan yang patut diacungi jempol.
Naomi Salsabilla, perempuan asli Semarang ini, dengan bangga menyatakan, “Saya asli Semarang, gak pernah pindah kota sama sekali.”
Kesetiaannya pada kota kelahirannya ini justru menjadi fondasi kokoh baginya untuk membangun bisnis dan kehidupan keluarga yang harmonis.
Naomi adalah seorang pengusaha. Bisnis utamanya saat ini adalah menjalankan jual beli peralatan billiard. Dunia ini mungkin terdengar tak biasa bagi sebagian orang,
terutama bagi seorang perempuan. Namun, bagi Naomi, ini adalah sebuah pilihan yang dijalani dengan penuh komitmen. Sebelumnya, ia memiliki passion di dunia tarik suara.
“Dulu sempet nyanyi, sekarang fokus billiard karena ikut suami,” ujarnya dengan emoticon hati, menandakan bahwa peralihan karier ini dilakukannya dengan penuh cinta dan dukungan untuk sang partner hidup.
Ini adalah kisah tentang bagaimana sebuah keputusan didasari oleh kebersamaan, dan bagaimana passion baru bisa ditemukan dalam dukungan untuk orang yang dicintai.
Sebagai seorang pebisnis, Naomi merasakan getir manisnya dunia usaha. Ia dengan jujur mengungkapkan sukanya,
“Kalau lagi cuan serasa bisa beli pulau.”
Sensasi keberhasilan dan keuntungan yang didapat adalah pendorong semangat yang luar biasa. Namun, ia juga sosok yang realistis. Ia tahu bahwa roda bisnis tidak selamanya berputar ke atas.
“Tapi namanya bisnis gak bisa naik terus, ada gejolak cintanya,” keluhnya dengan canda yang menyiratkan kedewasaan.
Pengakuannya ini sangat relatable bagi siapa pun yang pernah menjalani usaha, di mana tantangan dan masa sulit adalah bagian dari “rasa” yang harus dinikmati.
Di balik urusan profit dan cuan, Naomi menyimpan sebuah harapan yang jauh lebih dalam dan mulia.
“Saya cuma berharap saya bisa lebih sukses dari ini dan dipercaya untuk menjadi penyalur berkah bagi orang-orang di sekitar saya.”
Kalimat ini mencerminkan jiwa sosialnya yang tinggi. Bagi Naomi, kesuksesan finansial bukanlah tujuan akhir.
Nilai sejati dari sebuah pencapaian terletak pada kemampuannya untuk menjadi jembatan kebaikan, menyalurkan rezeki yang ia dapatkan kepada orang-orang di sekitarnya.
Kesuksesan tanpa kemampuan untuk berbagi, baginya, terasa hampa.
Filosofi hidup Naomi tergambar jelas dalam pesan dan quotes yang ia sampaikan kepada semua pembaca:
“Berbuat baiklah kepada sesama manusia.
Jangan pernah mengotori sandang, pangan, dan papan orang lain.
Bantu mereka, jangan malah mempersulit urusannya.”
Source image: naomi

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










