Nisa Pujiresya, Perempuan Kan Kuat dengan Menyeimbangkan Energi Feminim dan Maskulin Secara Porsi Tepat!
Iniloh.com Jakarta- Nisa Pujiresya membawa dalam dirinya kehangatan Bandung, kota tempat ia dibesarkan, dan dinamika Jakarta, tempat ia membangun kehidupan dewasa.
“Saya besar di Bandung, tapi sudah tinggal di Jakarta sejak 2013,” ungkapnya.
Fondasi terkuatnya berasal dari keluarga sederhana nan penuh kasih.
“Keluarga saya sederhana namun penuh kasih, orang tua selalu memenuhi segala kebutuhan saya, dan saya sangat bersyukur punya mereka sebagai panutan.”
Kekuatan ikatan orang tuanya, yang tetap harmonis hingga usia senja, menjadi teladan hidup.
Tak kalah berharga adalah hubungannya dengan adik perempuannya yang berjarak tujuh tahun, bukan sekadar saudara, tapi sahabat terdekat.
Kehangatan keluarga inilah yang menjadi pondasi ketangguhan dan kepekaannya.
Perjalanan karir Nisa dimulai di dunia yang keras dan maskulin: sektor minyak dan gas (oil and gas).
Lebih dari satu dekade, ia mendedikasikan dirinya untuk managing business growth untuk wilayah Asia Tenggara, membuktikan kompetensinya di lingkungan korporat yang menantang.
Namun, di tahun 2020, sebuah titik balik muncul. Nisa mulai melihat di luar korporasi, tertarik mendiversifikasi sumber penghasilan.
Matanya tertuju pada industri yang penuh potensi dan relevansi: beauty and wellness.
“Sektor yang sangat relevan karena hampir setiap orang (terutama wanita) ingin age gracefully: tetap sehat, energik, terlihat awet muda, percaya diri, dan bahagia,” jelasnya.
Visi ini melahirkan tagar sekaligus filosofi bisnisnya: #GrowandGlow.
Bagi Nisa, pertumbuhan pribadi (growth) dan pancaran kecantikan serta kepercayaan diri (glow) adalah dua sisi koin yang tak terpisahkan dan saling memperkuat.
Transisi dari eksekutif korporat menjadi pengusaha membawa suka duka yang khas.
“Aspek yang paling saya nikmati adalah personal development,” akunya.
Dunia kewirausahaan memaksanya memiliki growth mindset, terus mengasah berbagai keterampilan baru jauh melampaui pengetahuan akademis semata.
Interaksi dengan orang-orang dari beragam latar belakang memperkaya perjalanannya, membuatnya lebih berharga. Tantangan pun tak luput.
“Sebagai pengusaha, saya memiliki target-target pencapaian tertentu yang kadang belum terpenuhi sesuai rencana.”
Kekecewaan bisa muncul, namun Nisa memilih perspektif yang membangun: melihatnya sebagai bahan evaluasi dan pelajaran berharga untuk terus berkembang dan maju.
Kegagalan target adalah batu pijakan, bukan tembok penghalang.
Harapan Nisa untuk masa depan dimulai dari fondasi paling vital: kesehatan.
“Menjaga kesehatan optimal bagi diri saya dan keluarga adalah prioritas utama,” karena ia sadar ini adalah landasan segala pencapaian lainnya.
Di ranah bisnis, tahun 2025 menantangnya dengan target ambisius: pertumbuhan bisnis 10X yang diraih bersama “Tim yang solid“. Secara pribadi, komitmennya adalah terus menjadi versi diri yang lebih baik seiring bertambahnya usia.
Visinya tentang kesuksesan holistik terungkap jelas:
“Saya meyakini bahwa untuk attracting wealth, kualitas diri sebagai individu mencakup karakter, skills, dan mindset harus seimbang dengan pencapaian material.”
Kekayaan sejati, baginya, adalah perpaduan antara kemajuan internal dan keberhasilan eksternal.
Pesan Nisa untuk perempuan Indonesia mencerminkan filosofi hidup dan bisnisnya yang seimbang:
“Saya percaya ketika seorang perempuan mampu menyeimbangkan energi feminin dan maskulin dengan proporsi yang tepat, dia akan menjadi pribadi yang kuat sekaligus mampu memberikan dampak positif bagi lingkungan sekitarnya.”
Source image: nisa

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










