Prisca Shara: Istilah Puteri Solo Muncul Karena Pancaran Kecantikan Lengkap
Nosel Surakarta- Solo selalu seru dan menyimpan banyak rahasia-rahasia kehidupan yang bisa dikulik untuk menambah pengetahuan dan melestarikan kearifan lokal. Solo, Keraton & paras cantik perempuannya, mungkin salah satu opsi yang bisa kita coba untuk gali lebih dalam, dan kaji dalam berbagai aspek.
Sampai-sampai ada idiom yang sangat terkenal yakni julukan Puteri Solo, karena identik ada citra positif yang melekat yakni, Puteri Solo ya cantik karena paket lengkapnya berupa paras yang cantik tentu saja, lalu etika atau kesopanan dan terakhir cara bertutur kata.
Kali ini nosel.id akan sedikit berbincang dan meminta narasi dari salah satu puteri Solo yang juga kebetulan masuk di kriteria di atas, selain cantik, sopan dan lembut dan tentu saja kreatif.
Ibu muda berputra dua ini mempunyai banyak bisnis, terutama yang bergerak di bidang kecantikan dan fashion. Beberapa bisnisnya antara lain ada Makeup by Prisca, Sharanita Wedding & Project dan selanjutnya ada Sharanita Atelier yang produknya berupa kebaya dan gown.
Menanggapi dari banyak cerita dan mitos yang semuanya positif dan mengagungkan perempuan-perempuan Solo sebagai salah satu gudangnya wanita cantik di Indonesia, Prisca mengatakannya dengan pendapat bahwasannya semua wanita ditakdirkan cantik.
Kecantikan dari dalam akan memancarkan aura kecantikan luar. Wanita Solo sangat identik dengan keanggunannya lemah lembutnya, percaya diri dan menjadi diri sendiri tentunya. Ini mungkin yang menjadi nilai lebih. Dan bisa dilihat dengan beberapa faktor internal, atau indikator-indikator kenapa bisa terjadi seperti ini.
Salah satunya di Solo ada keraton dan Pura, yakni Keraton Surakarta dan Pura Mangkunegaran, dimana pasti secara turun-temurun diwariskan resep-resep rahasia dan alami untuk merawat tubuh. Keraton sebagai magnet dan basis budaya yang tentu akan memendar atau mempengaruhi di lingkungan sekitar.
Sebut saja beberapa dari keluarga besar Keraton Solo yang kebetulan juga selain mempunyai paras cantik, lembut dan masuk semuanya kriteria-kriteria di atas, yakni keluarga besar BRM. Moeryati Soedibyo dimana beliau ialah salah satu cucu dari Raja Solo, Pakubuwana X.
Ibu BRM Moeryati Soedibyo & Putri Kus Wardhani
Beliau mendirikan salah satu perusahaan kosmetik ternama di Indonesia yakni Mustika Ratu, penggagas pemilihan Puteri Indonesia dan banyak lainnya. Dan kini bisnisnya diteruskan oleh salah satu putrinya, yang juga sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden ( Wantimpres), yakni Putri Kus Wardhani.
Hampir sama dengan pendapat Prisca, bahwa di sana ada salah satu aturan tak tertulis, tradisi untuk keluarga besar keraton yakni ada pelajaran tata krama, sastra Jawa, menari, obat-obatan herbal serta bahan-bahan kosmetik dari alam.
Shara mengutip dari pendapat Ibu Putri Kus Wardhani, bahwa “ Sebagai orang Jawa kita diperkenalkan tentang siklus siklus kehidupan sehingga menjalani treatmentnya sesuai siklus. Perawatan tubuh itu sesuai dengan siklusnya masa atau siklus kehidupan tersebut lebih dikenal dengan holistic care philosophy.” imbuh dia.
Prisca menambahka juga “ Kan ejaan cantik itu bukan k.u.r.us. atau p.u.t.i.h. Ketika kita merasa cantik percaya diri dan jadi diri kita sendiri maka aura akan terpancar , atau orang sekarang menyebut sebagai inner beauty. Hati dipenuhi juga dengan rasa-rasa yang positif dan penuh kebaikan. Dan begitulah wanita Solo memancarkan kecantikanya.” kata dia.
Hasil rias Prisca: Ibu Walikota Surakarta, Ny. Selvi Ananda Rakabuming
Prisca yang menekuni bisnis makeup artis dan wedding sejak tahun 2015 ini mengatakan bahwa inspirasi bisnisnya datang dari banyak sumber seperti perias senior, social media, dan para teman-teman MUA nya di seluruh Indonesia.
Ia sangat menyukai bidang ini, dan karena nusantara sangatlah kaya akan budaya dan juga adat istiadat maka ia tidak berhenti belajar di wedding adat Solo atau Yogyakarta saja. Prisca mempunyai keinginan yang tidak muluk-muluk. Ia hanya ingin bisa untuk terus belajar seluruh adat istiadat dan juga teknik makeup wedding di seluruh Indonesia.
Ia sangat senang sekali dapat bekerja di dunia makeup seperti sekarang ini, karena merupakan hobinya sejak dulu. Sebagai penutup, Prisca berdoa dan berharap semoga ia tetap bisa bekerja dan mengabdikan hidupnya di dunia permakeupan Indonesia dan terus berkarya membanggakan Solo tentu saja.

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










