Raisa Asiyah, Percayalah Pada Dirimu Sendiri!
Iniloh.com Jakarta- Setiap orang terlahir dengan keunikan dan potensinya masing-masing, namun tidak semua memiliki lingkungan yang mampu menggali dan mendukung bakat tersebut.
Berbeda dengan Raisa Asiyah, remaja asal Semarang ini justru bersyukur tumbuh dalam naungan keluarga yang sederhana namun hangat dan penuh kasih sayang.
Dalam kehangatan itulah, benih-benih bakatnya mulai disirami.
Ibunya adalah orang pertama yang dengan sabar memahami dan menggalinya, sementara sang ayah dengan konsisten memberikan dukungan penuh selama itu adalah hal positif.
Dukungan tanpa syarat inilah yang menjadi fondasi kokoh bagi setiap langkah yang ia ambil.
Perjalanan Raisa hingga bisa mencapai titik seperti sekarang ini pun ternyata tidak pernah terbayangkan sebelumnya.
“Sebenarnya pun aku juga gak nyangka bisa sejauh ini,” akunya dengan jujur.
Rahasia di balik kesuksesannya mengikuti berbagai perlombaan ternyata sederhana: nasihat sang ibu. Setiap kali akan tampil, ibunya selalu berpesan,
“Tampilkan yang terbaik dulu, menang atau kalah yang terpenting kamu sudah melakukan yang terbaik.”
Nasihat ini menjadi pedoman hidupnya. Ia menyadari bahwa setengah-setengah dalam berusaha hanya akan berujung pada kekalahan dan rasa malu.
Karena itulah, dalam setiap kesempatan, ia selalu mengerahkan seluruh kemampuannya, all out.
Motivasi utamanya jelas: membanggakan orang tua dan sekaligus mengasah skill yang ia miliki.
Sebagai seorang pelajar, Raisa paham betul bahwa pendidikan adalah prioritas utama. Ia pun cerdas mengatur waktu.
Komitmennya dalam mengembangkan bakat tidak pernah mengganggu kewajiban belajarnya.
“Biasanya aku pilih waktu nya yang weekend,” ujarnya.
Dengan disiplin yang tinggi, ia menjalani latihan rutin seminggu sekali, sebuah komitmen yang ia jalani dengan penuh tanggung jawab.
“Alhamdulillah sejauh ini sama sekali g mengganggu sekolah,” tambahnya dengan rasa syukur.
Kemampuan manajemen waktu inilah yang membuatnya bisa bersinar di kedua bidang.
Di balik semua prestasi dan aktivitasnya saat ini, Raisa menyimpan sebuah impian besar yang menjadi tujuan utamanya: menjadi seorang dokter.
Cita-cita mulia ini menjadi kompas yang menuntun setiap langkah dan usahanya, memberinya alasan untuk terus disiplin dan tidak mudah menyerah.
Impian ini adalah bukti bahwa ia tidak hanya ingin sukses untuk dirinya sendiri, tetapi juga ingin berkontribusi dan membantu banyak orang.
Raisa juga memiliki sebuah motto yang ia pegang teguh dan ingin ia bagikan kepada semua orang:
“Percayalah pada dirimu sendiri bahwa kamu bisa meraih hal-hal besar yang selama ini bahkan belum pernah kamu bayangkan.”
Source image: raisa
Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.
