Reni Puspitasari, Do Good and Good Will Come to You, Life is Good and Be Happy

Iniloh.com Jakarta- Ketika banyak orang baru bisa bermimpi mengikuti World Major Marathon, Reni Puspitasari sudah ikut World Major Marathon sebanyak tiga kali. Berturut-turut rute marathon dari Berlin, Chicago, dan London Marathon sudah ditaklukkannya.

Yuk, berkenalan dengan Reni Puspitasari, perempuan luar biasa yang sudah menaklukkan WMM ini. Apa sih aktifitas hariannya dan bagaimana ia membagi waktunya untuk latihan lari? Temukan jawabannya di sini.

Reni Puspitasari berasal dari Jakarta. Seseorang yang mengaku suka banget wisata kuliner dan ngemil cookies ini bekerja sebagai accountant di perusahaan mining.

Motivasi utama Reni berolahraga lari adalah karena ingin sehat. Lari merupakan olahraga yang gampang dilaksanakan, bisa dilakukan di mana saja dan kapan saja. Sosok yang hobi traveling ini sudah menaklukkan banyak race loh.

“Hobby sebelum lari memang suka traveling ke mana aja dan sekarang bisa ikut event lari sambil traveling,” ujar Reni yang menemukan ide untuk menyatukan keduanya.

Lebih lanjut, Reni menyebut sudah pernah ikut beberapa event lari dari 5K, 10K, half marathon, full marathon seperti Maybank Bali Marathon, Jakarta Marathon, Pocari Sweat Bandung Marathon, Borobudur Marathon, LPS Monas Half Marathon, dan masih banyak lagi yang lainnya.

“Pernah ikut race trail seperti Tahura Trail Run, Bandung 100 Ultra, Coast to Coast, BTS Ultra, SLU.  Sudah tiga kali ikut World Major Marathon (Berlin, Chicago, London Marathon). Pernah ikut charity Run seperti NusantaRun chapter 5 dan Run to Care,” papar Reni seperti tidak akan pernah ada habisnya.

Reni sangat menyukai lari, karena ia mendapatkan apa yang dia mau. Tubuhnya menjadi lebih sehat. Terlebih ia bisa bertemu dengan lebih banyak teman baru dari seluruh Indonesia dan dunia di race. Dengan latar belakang yang berbeda-beda, ia bisa belajar budaya dari mereka.

“Bisa ke kota-kota atau tempat baru yang belum pernah dikunjungi, bisa melihat keindahan alam lewat trail run, bisa membantu sesama lewat charity run juga,” cerita Reni mengenai keseruan olahraga lari.

Meskipun demikian, bukan tidak berarti bahwa Reni tidak pernah menjumpai hal yang mengecewakannya. Reni pernah kena kram pas race. Pernah juga kena DNF (Dead Not Finish) adalah sebutan untuk pelari yang tidak bisa menyelesaikan perlombaan di bawah batas waktu yang sudah ditentukan.

Walaupun sudah pernah mengalami pengalaman tidak menyenangkan dalam race, Reni tidak lantas meninggalkan olahraga lari. Itu karena Reni tidak fokus pada kegagalan tersebut. Reni fokus pada manfaat yang ia peroleh dari berlari itu sendiri.

“Lari itu bisa bikin happy (life balance),” ungkap Reni.

Reni punya banyak hobi. Jika lari adalah caranya menjaga kesehatan badan, ia akan pergi ke pantai untuk rekreasi. Selain pantai, Reni suka ke gunung.

“Addicted to beach, mountain, ice cream, cookies karena basicly saya senang traveling melihat alam, ke gunung, pantai dan senang makan (kulineran) terutama desserts. Ternyata lewat lari bisa dapat itu semua, bisa melihat alam, bisa kulineran (makan apapun) tapi tetap sehat,” ungkap Reni.

Masih banyak race yang ingin diikuti Reni sekali lagi, misalnya WMM. Maka dari itu, Reni berharap, ia tetap sehat dan tetap bisa lari ke tempat-tempat baru lagi.

Demikian itu profil Reni Puspitasari. Semoga kamu semakin terinspirasi untuk konsisten lari seperti Reni.

“Do good and good will come to you, life is good n be happy!,” seru Reni menutup perjumpaan ini.

 

Source image: reni

 

 

You May Also Like

Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Nur Aqilah Hasmawi, Tetap Teguh Walaupun Teduh Jua Mencari Ketenangan Tak Seindah Cari Keindahan
Nur Aqilah Hasmawi, Tetap Teguh Walaupun Teduh Jua Mencari Ketenangan Tak Seindah Cari Keindahan
Humidah Sarah, Apapun Profesi Kita Sekarang Tetaplah Jadi Orang yang Baik
Humidah Sarah, Apapun Profesi Kita Sekarang Tetaplah Jadi Orang yang Baik
Indah R Muhartia, Grateful For Small Things, Big Things, & Everything In Between
Indah R Muhartia, Grateful For Small Things, Big Things, & Everything In Between
P. Sari Dwihanday Sukoco, You,ve Done A Good Job, Taking Care Of Yourself Mentally & Physically
P. Sari Dwihanday Sukoco, You,ve Done A Good Job, Taking Care Of Yourself Mentally & Physically
Vera Novianti, Kita Tak Bisa Buat Semua Orang Sukai Kita Maka Jadi Diri Sendiri Saja
Vera Novianti, Kita Tak Bisa Buat Semua Orang Sukai Kita Maka Jadi Diri Sendiri Saja