Socentix Kolaborasi Dengan Space and Time Untuk Pengembangan Blockchain di Asia Tenggara Mengapa Tidak?

Iniloh.com Jakarta- Perusahaan teknologi dari Amerika Serikat, Space and Time mendapatkan pembiyaan dari Microsoft M12 sebanyak 20 juta dollar. Berita menggembirakan bagi sang CEO Space and Time, Nate Holiday ini datang tepat setelah dua bulan sebelumnya juga telah berhasil mengumpulkan dana investasi sebanyak $ 10 juta dollar.

Suntikan investasi dari Microsoft M12 ini akan digunakan Space and Time untuk merekayasa produk yang lebih matang, terintegrasi dengan ekosistem data yang lebih besar seperti Microsoft tentu saja, dan juga memastikan menuju ke adopsi pelanggan yang hebat dan pengembangan solusi dalam kasus penggunaan data klien.

Nate Holiday menambahkan dalam rilisnya bahwa Microsoft juga merupakan pemain game-game utama melalui bisnis Xbox-nya, dimana ini juga dapat membantu Space and Time membangun database game untuk Web3.

Space and Time menggabungkan data on-chain dan off-chain yang mendukung analitik skala perusahaan. Startup ini juga mengembangkan protokol kriptografi baru yang disebut proof of SQL yang akan memungkinkan aplikasi blockchain dengan cepat menghasilkan wawasan analitis dengan cara yang terdesentralisasi, berbiaya rendah, dan aman.

Menyikapi berita ini, perusahaan yang juga bergerak sama seperti Space and Time dari Amerika Serikat, Socentix yang juga pemain lama dan sebagai pionir dalam penelitian dan produk-produk teknologi blockchain di Indonesia juga akan segera memberikan kejutan, yang tentu saja ini akan membawa nama Indonesia ke jajaran utama pemain teknologi blockchain, yang akan menjadi opsi di tahun-tahun ke depan.

CEO Socentix, David Darmawan saat di temui di kantornya SCBD Sudirman Jakarta mengatakan bahwa dari awal memang perusahaan blockchain yang telah membangun infrastruktur masa depan yang terdesentralisasi. Solusi-solusi dari blockchain, metaverse atau NFT Socentix berdasarkan platform pendanaan multi komunitas, dan model investasi kewirausahaan sosial.

Socentix selalu fokus pada teknologi blockchain, seperti baru-baru ini produk yang diluncurkan ialah BETAWI Blockchain, yaitu platform yang digunakan untuk menawarkan solusi perbankan universal berdasarkan teknologi blockchain. Platform BETAWI ini akan mengumpulkan semua UMKM (usaha mikro, kecil, dan menengah) untuk menjual produk mereka secara duniawi dan transaksi akan menggunakan teknologi blockchain.

Teknologi blockchain dari Socentix ini dapat digunakan untuk transaksi lain di luar platform pasar. Dan BETAWI unbank lebih merupakan platform yang digunakan untuk menawarkan solusi perbankan universal berdasarkan teknologi blockchain. Solusi UBI (Penghasilan Dasar Universal) akan dikelola oleh platformnya untuk menawarkan anggotanya untuk berpartisipasi dalam sistem mata uang berkelanjutan yang baru.

David Darmawan menambahkan dalam sesi penutupan bersama awak media ini, bahwa terbuka lebar kemungkinan Socentix dan beberapa produk-produknya akan melengkapi dari apa yang sudah Space and Time buat, dan saling support untuk perkembangan teknologi blockchain dan memenuhi solusi dan melayani untuk kawasan Asia Tenggara.

“ Socentix sudah 17 tahun fokus di blockchain dan selain platform BETAWI kita masih ada yang lainnya, produk-produk yang berkaitan dengan blockchain. Komunikasi dengan CEO Space and Time sudah kami mulai, dan tunggu kejutan selanjutnya dari kami. Doakan lancar, ini akan membawa nama Indonesia ke posisi terbaiknya juga tentu saja kan?” urai founder Socentix lulusan Prancis dan Belgia ini.

Socentix masih menjadi yang terdepan untuk teknologi blockchain di Indonesia, dan yang membedakan Socentix dengan yang lainnya adalah fokusnya pada pemecahan masalah sosial dan keinginan kuat untuk menanamkan modal dari keuntunganya untuk melayani masyarakat.

Socentix memungkinkan bisnis dengan struktur hukum apapun berjalan untuk kebaikan dan berkelanjutan.

Jadi Socentix masuk dan bergabung dalam circle Space and Time sebenarnya juga bukan suatu kejutan yang besar, melihat dari rekam jejak dan portfolio dari Socentix yang memang sudah paten di bidang teknologi blockchain.

You May Also Like

Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Nur Aqilah Hasmawi, Tetap Teguh Walaupun Teduh Jua Mencari Ketenangan Tak Seindah Cari Keindahan
Nur Aqilah Hasmawi, Tetap Teguh Walaupun Teduh Jua Mencari Ketenangan Tak Seindah Cari Keindahan
Humidah Sarah, Apapun Profesi Kita Sekarang Tetaplah Jadi Orang yang Baik
Humidah Sarah, Apapun Profesi Kita Sekarang Tetaplah Jadi Orang yang Baik
Indah R Muhartia, Grateful For Small Things, Big Things, & Everything In Between
Indah R Muhartia, Grateful For Small Things, Big Things, & Everything In Between
P. Sari Dwihanday Sukoco, You,ve Done A Good Job, Taking Care Of Yourself Mentally & Physically
P. Sari Dwihanday Sukoco, You,ve Done A Good Job, Taking Care Of Yourself Mentally & Physically
Vera Novianti, Kita Tak Bisa Buat Semua Orang Sukai Kita Maka Jadi Diri Sendiri Saja
Vera Novianti, Kita Tak Bisa Buat Semua Orang Sukai Kita Maka Jadi Diri Sendiri Saja