Vera Novianti, Kita Tak Bisa Buat Semua Orang Sukai Kita Maka Jadi Diri Sendiri Saja

Iniloh.com Jakarta- Vera Novianti adalah wanita kelahiran Banjarmasin, kota yang dikenal sebagai Kota Seribu Sungai di Kalimantan Selatan.

Masa kecilnya dihabiskan di kota yang sejuk dengan lingkungan yang ramah, penuh cinta keluarga, dan kehangatan khas kampung halaman.

“Lahir dan besar di Banjarmasin adalah anugerah, karena kotanya punya pesona tersendiri,” ujarnya.

Namun, pada tahun 2017, setelah menikah, Vera memutuskan untuk pindah ke ibu kota mengikuti suaminya.

Meski jauh dari kampung halaman, Vera merasa betah di Jakarta. Kehadirannya di ibu kota menjadi lebih menyenangkan karena ia menemukan banyak teman yang juga berasal dari Banjarmasin, dan hingga kini mereka masih sering hangout bersama.

Sebelum menikah, Vera berkarier sebagai pegawai bank. Namun, setelah menikah dan memiliki dua anak perempuan, ia memilih untuk berhenti bekerja dan fokus menjalani peran sebagai ibu rumah tangga (IRT).

Meski demikian, ia tetap mengisi kesehariannya dengan berbagai aktivitas yang produktif, seperti gym, lari, golf, dan pilates.

Rutinitas ini nggak hanya bikin tubuh lebih sehat, tapi juga bikin aku bahagia,” katanya.

Vera menekankan pentingnya menjaga waktu untuk diri sendiri atau me time. “Me time itu perlu banget! Jangan karena kita sudah punya anak, kita jadi lupa sama diri sendiri.

Merawat badan dan wajah itu penting, karena makin tua harus makin bahagia,” ujarnya dengan tawa.

Sebagai seorang ibu dan istri, Vera juga memiliki harapan besar untuk masa depan, khususnya di tahun 2025.

Ia berdoa agar para ibu di luar sana, termasuk dirinya, dapat menjadi sosok ibu dan istri yang berkualitas bagi keluarga.

Menurutnya, menjadi ibu yang berkualitas berarti mampu membagi waktu antara keluarga dan diri sendiri dengan bijak, sekaligus memberikan yang terbaik bagi keluarga.

Selain itu, Vera juga memiliki pesan penting untuk siapa saja, terutama mereka yang sering merasa tidak enakan terhadap orang lain.

Kamu harus tahu, memprioritaskan diri sendiri dan mendahulukan kepentingan pribadi itu sangat penting untuk kesehatan mental.

  Kita nggak bisa membuat semua orang menyukai kita, jadi jadilah dirimu sendiri,” pesannya.

Nasihat ini lahir dari pengalamannya yang terus belajar untuk menyeimbangkan peran sebagai seorang ibu, istri, dan individu dengan kebutuhan pribadi.

Vera adalah sosok yang inspiratif bagi banyak ibu rumah tangga. Ia membuktikan bahwa menjadi seorang ibu bukan berarti melupakan diri sendiri.

Dengan aktivitas yang terstruktur dan semangat untuk selalu bahagia, Vera menjalani hidup dengan optimisme tinggi.

Baginya, kebahagiaan adalah hasil dari merawat diri, mencintai keluarga, dan tetap menjadi diri sendiri di tengah peran yang kompleks.

Dari Kota Seribu Sungai hingga ibu kota, perjalanan Vera adalah gambaran tentang bagaimana seorang wanita dapat menyeimbangkan perannya dalam keluarga sekaligus menjaga dirinya tetap bahagia.

Dengan semangatnya untuk terus berkembang dan menjadi inspirasi, ia membuktikan bahwa ibu rumah tangga pun dapat menjadi sosok yang berkualitas dan penuh makna.

 

Source image: vera

You May Also Like

Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Niluh Yuly Wulan Sasi Artini, Jangan Takut Akan Hari Esok Siapkan dari Sekarang Maka Kan Baik-baik Saja
Rima Djiwantari, Ketika Kita Menemukan Penerimaan dan Kebahagiaan Dalam Diri, Maka Tak Perlu Cari di Tempat Lain
Rima Djiwantari, Ketika Kita Menemukan Penerimaan dan Kebahagiaan Dalam Diri, Maka Tak Perlu Cari di Tempat Lain
Tantri Lestari Meilani, Terus Jalani yang Kita Sukai Walau Banyak Cibiran
Tantri Lestari Meilani, Terus Jalani yang Kita Sukai Walau Banyak Cibiran
Vera Asrita, Tak Perlu Sempurna Untuk Menginspirasi Orang Lain
Vera Asrita, Tak Perlu Sempurna Untuk Menginspirasi Orang Lain
Emah Huzaimah, Niatkan Semua Pekerjaan Karena Allah Maka Lelah Kan Berbuah Manis
Emah Huzaimah, Niatkan Semua Pekerjaan Karena Allah Maka Lelah Kan Berbuah Manis
Nurul Khomaria, Lakukan Hal Baik Menurut Kita Maka Hal Baik Lainnya Kan Menyertai
Nurul Khomaria, Lakukan Hal Baik Menurut Kita Maka Hal Baik Lainnya Kan Menyertai