Vitri Pratiwi, Yang Penting Mulai Dulu,  Konsisten Saja, Hasil Pasti Mengikuti

Iniloh.com– Lahir dan besar di Bandung, Vitri Pratiwi mengaku tetap betah tinggal di kota ini meski banyak perubahan terjadi.

Bandung itu seperti sahabat lama. Meski berkembang, nuansa nyamannya tetap sama,” ujarnya.

Keseharian Vitri diisi dengan kerja sambil kuliah, tetapi di tengah padatnya rutinitas, ia menemukan passion baru: Poundfit, olahraga kombinasi antara kardio, permainan drum dengan stik (Ripstix), dan musik energik.

Awal mula Vitri tertarik pada Poundfit berawal dari kejadian tak menyenangkan di tahun 2022: cedera lutut.

Saya sempat down karena harus berhenti beraktivitas fisik. Tapi, saya nggak mau terpuruk. Saya cari olahraga yang ramah untuk pemula,” ceritanya.

Poundfit menjadi pilihannya karena menggabungkan dua hal yang ia sukai: gerakan intensif dan musik.

Kalau olahraga lain, saya harus puter lagu sendiri pakai earphone.Poundfit udah ada playlist-nya, jadi makin semangat!” tuturnya.

Keputusan itu ternyata menjadi titik balik. Tidak hanya pulih dari cedera, Vitri juga merasakan perubahan signifikan pada kesehatan.

Siklus haid saya jadi teratur, dan hormon kembali stabil. Dulu sempat bermasalah, tapi sejak rutin Poundfit, semuanya membaik,” ungkapnya.

Meski kini Poundfit jadi bagian hidup, Vitri mengakui bahwa kesibukannya sebagai pekerja dan mahasiswa membatasi frekuensi latihan.

Dalam sebulan, saya hanya bisa ikut beberapa sesi. Tapi saya usahakan tetap konsisten,” katanya.

Ia biasanya bergabung di kelas Willnest atau PTC bersama instruktur Julian Ruki, serta sesi komunitas seperti Bandung Pound Community dan kelas temannya, Gilby Sat.

Kadang, ia juga menyempatkan diri di event kolaborasi dengan instruktur seperti Andin.

Dukanya cuma satu: waktu terbatas. Tapi saya nggak mau jadi alasan untuk berhenti,” tegasnya.

Baginya, Poundfit bukan sekadar olahraga, tapi juga me-time untuk melepas penat.

Vitri berharap agar perjalanannya menyeimbangkan kerja, kuliah, dan hidup sehat bisa terus lancar.

Saya sadar jalannya berat, tapi selama ada niat, pasti ada jalan. Yang penting nggak menyerah,” ucapnya.

Ia juga berdoa agar hambatan yang datang bisa ia lewati dengan bijak.

Hidup ini kan tentang proses. Nggak perlu buru-buru, asal tetap bergerak.”

Kepada mereka yang masih ragu memulai gaya hidup sehat, Vitri berpesan:

 “Nggak ada kata terlambat! Setiap orang punya waktu dan jalannya sendiri. Kalau belum sehebat orang lain, bukan berarti nggak bisa.Mungkin memang belum saatnya.”

Ia menekankan bahwa kemajuan kecil tetap layak dihargai.

Yang penting mulai dulu. Konsisten saja, hasil pasti mengikuti.”

 

Source image: vitri

You May Also Like

Shifa Nur, Jangan Pernah Biarkan Rasa Takut Menghalangi Impian Kita
Shifa Nur, Jangan Pernah Biarkan Rasa Takut Menghalangi Impian Kita
Dewi Ariny Wulandari, SH. MK.n: Setiap Perbuatan Baik Kecil Apapun Tak Kan Sia-sia
Dewi Ariny Wulandari, SH. MK.n: Setiap Perbuatan Baik Kecil Apapun Tak Kan Sia-sia
Abillo, Ketika Kita Hilang Harapan Ingatlah Tuhan Telah Ciptakan Rencana Indah di Hidup Kita
Abillo, Ketika Kita Hilang Harapan Ingatlah Tuhan Telah Ciptakan Rencana Indah di Hidup Kita
Nanda, Para Ibu dan Beragam Peranannya Adalah Dunia yang Sangat Besar Bagi Anak-anaknya
Nanda, Para Ibu dan Beragam Peranannya Adalah Dunia yang Sangat Besar Bagi Anak-anaknya
Fetri Dwi Amlika Hamid, Buah dari Kebaikan Kan Kita Dapatkan dari Berbagai Situasi di Keseharian
Fetri Dwi Amlika Hamid, Buah dari Kebaikan Kan Kita Dapatkan dari Berbagai Situasi di Keseharian
Neni PS, Tak Harus Lebih Hebat dari Lainnya Cukup Lebih Baik dari Diri Kita Kemarin
Neni PS, Tak Harus Lebih Hebat dari Lainnya Cukup Lebih Baik dari Diri Kita Kemarin