Windy Luciandri Didarwish, Jadilah Versi Terbaik Kita, Bukan Versi Kelas Dua Orang Lain

 Iniloh.com Jakarta- Lahir dan tumbuh di Jakarta tepatnya di daerah Pondok Pinang, Windy Luciandri Didarwish merasa bahwa masa kecilnya cukup bahagia. Ia mempunyai banyak sekali cerita dan kenangan yang mungkin belum bisa lupa sampai sekarang.

Semenjak menikah Windy mulai mengikuti sang suami untuk menetap di Pamulang Bambu Apus. Walau sudah sembilan tahun tinggal di kota tersebut, Windy merasa masih seperti pendatang karena kalau di rumah ia jarang pergi keluar.

Ia memang tetap bergaul dan mendapatkan teman-teman baru, pengalaman baru yang makin kesini makin positif. Entah itu dari mulai kegiatan di sekolah sang anak atau saat ia mulai bisnis kecil-kecilan bersama teman-temannya.

Windy pernah bekerja menjadi guru TK, sebab ia sangat suka dengan anak kecil dan kadang merasa sangat gemas, apalagi dengan profesinya saat itu ia setiap hari bisa bermain bersama teman-teman kecilnya. Namun, setelah punya anak ia lebih fokus untuk di rumah saja mengurus sang buah hati.

“Kalau orang bilang enak cuma jadi IRT bisa kemana aja! Hey, siapa bilang IRT itu enak! Banyak hal yang harus dipikirkan dan itu 24 jam penuh. Tapi untuk menepis omongan itu aku sebagai irt juga nggak mau kalah berkembang dong! Banyak hal dan peluang positif yang bisa aku kerjakan. Sebagai IRT juga aku bisa menghasilkan pundi-pundi cuan dan itu juga semua bisa ke-handle dan lebih happy tentunya karena tidak terpaku sama jam kerja dan atasan yang rumit,” ucap Windy.

Windy selalu berusaha dekat dengan keluarga dan sahabat dan orang sekitarnya karena memang keluarga baginya adalah kunci utama dalam kesuksesan kita sendiri.

Doa-doa mereka dan dukungan dari mereka juga pastinya yang bisa membawa Windy seperti sekarang ini.

Besar harapan Windy di usianya yang sekarang memasuki angka tiga puluh ini semoga selalu disehatkan dan supaya selalu bisa menjadi garda terdepan untuk keluarga, teman, sahabat dan lainnya.

Selain itu, semoga kita semua dicukupkan rezeki dari Allah tanpa kekurangan atau kelebihan yang menjadikan manusia menjadi angkuh dan sombong nantinya.

Dalam kesehatan semoga semuanya selalu sehat hati pikiran, jiwanya supaya hidup lebih nyaman dan bersemangat.

“Selalu jadi versi terbaik dari dirimu sendiri bukan versi kelas dua dari orang lain karena hidup bukan tentang menunggu, badai pasti berlalu tetapi kita juga harus belajar menari di tengah hujan,” pesan Windy.

Itulah sedikit banyak tentang Windy dan ceritanya, semoga dapat menginspirasi kita.

 

Source image: windy

You May Also Like

Nadine Wilopo, Dua Pilar Kehidupan: Be Kind Everyone & Be The Resilient Person!
Nadine Wilopo, Dua Pilar Kehidupan: Be Kind Everyone & Be The Resilient Person!
dr. Yulia WP, M.Biomed, MH.Kes, AIFO-K: Jadilah Sebaik-baiknya Versi Diri Kita Untuk Lingkungan Sekitar
dr. Yulia WP, M.Biomed, MH.Kes, AIFO-K: Jadilah Sebaik-baiknya Versi Diri Kita Untuk Lingkungan Sekitar
Windy Erna Butarbutar, Semua Bisa Dibeli Tetapi Otot Tetap Harus Dilatih
Windy Erna Butarbutar, Semua Bisa Dibeli Tetapi Otot Tetap Harus Dilatih
Stella Angelina, Tetaplah Berfikir Positif dan Berusaha Jadi Versi Terbaik Diri Kita Tiap Harinya
Stella Angelina, Tetaplah Berfikir Positif dan Berusaha Jadi Versi Terbaik Diri Kita Tiap Harinya
Dewi Retno Kasimpar, Jadilah Versi Terbaik Kita dan Jangan Takut Bermimpi Besar
Dewi Retno Kasimpar, Jadilah Versi Terbaik Kita dan Jangan Takut Bermimpi Besar
Eka Juniawati, Belajar Menerima Proses dan Jadilah Versi Terbaik Kita
Eka Juniawati, Belajar Menerima Proses dan Jadilah Versi Terbaik Kita