Yeyenitas, Hidup Bukan Lomba Cepat Sukses!

Iniloh.com Jakarta- Dari tanah Penajam, Kalimantan Timur, namun dihangatkan jiwa di Samarinda.

Begitulah benang merah awal perjalanan Yeyenitas atau disapa  Yeyen. Masa kecilnya, yang banyak dihabiskan di Samarinda tinggal bersama nenek tercinta, menjadi fondasi berharganya.

Suasana di sana begitu hangat dan sederhana,” kenangnya dengan rindu, menggambarkan lingkungan penuh kasih dan kebersamaan yang membentuknya.

Samarinda bukan sekadar tempat tinggal masa kecil; ia adalah ruang di mana nilai-nilai kehangatan, kesederhanaan, dan ikatan keluarga yang kuat meresap ke dalam sanubarinya.

Akar budaya Kalimantan Timur ini tumbuh subur dalam dirinya, memberi kekuatan dan ketenangan yang khas.

Passion Yeyen terletak pada dunia mungil penuh tawa: sebagai seorang guru PAUD. Ia sangat mencintai dunia anak-anak, sebuah panggilan jiwa yang tulus.

Namun, babak baru kehidupan membawanya pada jeda yang indah dan penuh makna: istirahat dari mengajar untuk fokus membersamai buah hatinya yang baru lahir.

“Sesuatu yang sangat aku syukuri dan nikmati,” ujarnya, menegaskan betapa momen sakral tumbuh kembang anak di awal kehidupan ini menjadi prioritas mutlak.

Di tengah kesibukan menggendong dan merawat sang bayi, Yeyen tak berhenti belajar dan berkembang.

Ia merambah dunia baru: komunitas dan manajemen.

Aktif di @fisya.management dan @kayti_management, ia mengakui dengan rendah hati,

“Masih baru banget, jadi aku pun masih banyak belajar dari teman-teman yang luar biasa di sana.”

Ini menunjukkan semangatnya yang tak pernah padam untuk mengeksplorasi potensi baru.

Di samping dedikasinya sebagai ibu dan pembelajar di dunia manajemen, Yeyen menyimpan rasa syukur mendalam akan pasangan hidupnya.

Alhamdulillah,” gumannya, sembari meminta doa agar keluarga kecilnya selalu “bahagia dan harmonis.

Sinergi dalam membangun rumah tangga menjadi pilar penting dalam hidupnya saat ini.

Suka duka dalam aktivitas barunya pun berpadu.

Suka-nya bersinar terang: bisa menyalurkan energi positif, kenal banyak orang hebat, dan terus belajar hal baru.

Dunia komunitas dan kreatif ini menjadi oksigen intelektual dan sosialnya, membuatnya merasa tetap berkembang walaupun sedang di rumah mengasuh bayi.

Namun, duka-nya adalah realitas yang dihadapi banyak ibu baru, soal waktu. Membagi waktu antara anak, rumah, dan aktivitas luar, membutuhkan ekstra tenaga.

Tantangan ini nyata, tapi respon Yeyen penuh syukur dan keyakinan:

“Aku bersyukur, walau masih baru, aku sudah belajar banyak dari komunitas yang suportif.

Baginya, proses itu penting, dan yang terpenting, ia menikmati setiap langkahnya. Ini adalah penerimaan yang bijak terhadap fase hidup yang sedang dijalaninya.

Harapan dan doa Yeyen mengalir jernih, mencakup seluruh dimensi kehidupannya.

Di puncak permintaannya adalah kesehatan dan kekuatan untuk menjalankan peran multidimensinya:

Sebagai ibu, istri, dan individu pembelajar. Untuk keluarga kecilnya, ia mendambakan keharmonisan dan cinta yang terus mengalir.

Untuk karir lamanya di dunia pendidikan, ada kerinduan:

“Semoga kelak bisa kembali ke dunia PAUD dengan semangat dan pengalaman baru” – sebuah janji pada passion yang tak pernah padam.

Untuk perekonomian, ia berharap “Usaha kecil kami terus berkembang dan membawa keberkahan.”

Dan secara sosial, ambisinya sederhana namun mendalam:

Semoga aku bisa menjadi pribadi yang membawa manfaat walau lewat hal-hal kecil.”

Ini mencerminkan kerendahan hati dan kesadaran bahwa dampak positif tak harus selalu berasal dari hal-hal besar.

Pesan bijak Yeyen  untuk semua yang membaca kisahnya adalah obat penawar bagi jiwa-jiwa yang terburu-buru:

Hidup itu bukan lomba cepat-cepat sukses.

Kadang, berhenti sejenak adalah bagian penting dari perjalanan panjang.”

 

Source image: yeyen

You May Also Like

Brenda Novianty Kojongian, Jangan Cepat Puas dengan Pencapaian Sekarang Teruslah Melangkah Lebih Hebat!
Brenda Novianty Kojongian, Jangan Cepat Puas dengan Pencapaian Sekarang Teruslah Melangkah Lebih Hebat!
Anisa Pianika, Kadang Sukses Butuh Waktu Lama, Percayalah Semua Proses Berarti
Anisa Pianika, Kadang Sukses Butuh Waktu Lama, Percayalah Semua Proses Berarti
Pangestika Nadiararas, Hidup Itu Bukan Lomba Lari Tetapi Lomba Berbagi
Pangestika Nadiararas, Hidup Itu Bukan Lomba Lari Tetapi Lomba Berbagi
Sayi, Orang Rajin Belum Tentu Sukses Orang Malas Sudah Pasti Gagal
Sayi, Orang Rajin Belum Tentu Sukses Orang Malas Sudah Pasti Gagal
Santika Bukoi, Konsisten Olahraga Agar Awet Muda dan Tulang Tak Cepat Keropos
Santika Bukoi, Konsisten Olahraga Agar Awet Muda dan Tulang Tak Cepat Keropos
Inge Rahayu Riyandini, Kita Punya Kesempatan Sama Untuk Sukses, Jika Bisa Bekerja Cerdas dan Lebih Giat
Inge Rahayu Riyandini, Kita Punya Kesempatan Sama Untuk Sukses, Jika Bisa Bekerja Cerdas dan Lebih Giat