Yolanda Ayu Tantri: Setiap Wanita Punyai Panggilan Hidup yang Berbeda 

Iniloh.com Jakarta: Yolanda Ayu Tantri, perempuan asal Natar, Lampung Selatan, tumbuh dengan kenangan manis tentang semangat kemerdekaan.

Setiap Agustus, ia bersemangat mengikuti lomba tari dan nyanyi antar desa, menyalurkan bakat seni yang melekat sejak kecil.

Dulu, cita-citaku ingin jadi penyanyi atau aktris. Tapi jalan hidup tak selalu sesuai rencana,” ujarnya.

Meski begitu, jiwa kompetitif dan kecintaannya pada seni membentuknya menjadi pribadi yang gigih, siap menghadapi lika-liku karier yang tak terduga.

Setelah melepas mimpi di dunia hiburan, Yolanda memilih jalur profesional yang lebih konvensional.

Selama 10 tahun, ia mengabdi sebagai Customer Service di Rumah Sakit TNI AD Bandar Lampung.

Namun, tekadnya untuk berkembang tak pernah padam. Pada 2023, ia memberanikan diri mengikuti seleksi CPNS dan berhasil lolos sebagai Staff Tata Usaha di Kejaksaan RI.

Penempatannya di Kalimantan Barat membawa babak baru dalam hidupnya. “Awalnya berat, tapi ini tantangan untuk membuktikan kemampuan,” katanya.

Dari Lampung ke Kalbar, ia belajar bahwa kesuksesan seringkali dimulai dari keberanian meninggalkan zona nyaman.

Sebagai ibu dan istri, penugasan di Kalimantan Barat memaksa Yolanda menjalani Long Distance Marriage (LDM) dengan suami dan anak yang tetap tinggal di Lampung.

Rindu kerap menghampiri, tapi ia menemukan cara unik untuk mengisi kekosongan: menjelajahi alam Bengkayang, kabupaten yang dijuluki “Bumi 1000 Riam”.

Setiap akhir pekan, aku mengunjungi air terjun seperti Riam Mapan atau Riam Berasap. Suara gemuruh air dan hijaunya pepohonan bikin hati tenang,” ungkapnya.

Bagi Yolanda, alam bukan sekadar pelarian, melainkan terapi untuk menjaga keseimbangan jiwa di tengah tuntutan pekerjaan.

Di balik kesibukannya sebagai ASN, ia tetap menyimpan filosofi hidup yang dalam tentang peran perempuan. “Menjadi wanita karir atau ibu rumah tangga bukan soal mana yang lebih hebat.

Tak perlu membandingkan, karena setiap wanita punya panggilan hidup yang berbeda,” tegasnya.

Pesan ini ia pegang erat, terutama saat harus membagi waktu antara dinas dan keluarga.

Baginya, tak ada ukuran universal untuk kesuksesan yang terpenting adalah bagaimana setiap pilihan dijalani dengan tanggung jawab dan kebahagiaan.

Harapannya ke depan sederhana: terus memberi yang terbaik di bidang hukum sambil menjaga keutuhan keluarga.

Semoga suatu hari nanti bisa berkumpul lengkap lagi dengan suami dan anak,” ucapnya.

Ia juga berkomitmen untuk tetap menjadi contoh bagi anak-anaknya tentang arti kerja keras dan fleksibilitas dalam menghadapi perubahan.

Melalui Instagram @yolanda_ayu, Yolanda sesekali membagikan potret kesehariannya, baik saat sedang bertugas di kantor kejaksaan, menikmati keindahan Bengkayang, atau sekadar momen video call dengan keluarga.

Dari Lampung ke Kalimantan, perjalanannya mengajarkan bahwa jarak dan rintangan bukan penghalang, melainkan ujian untuk memperkuat tekad.

Yolanda Ayu Tantri adalah gambaran perempuan modern yang tak takut menerjang ombak perubahan.

Di antara riam Bengkayang yang bergemuruh, ia menemukan harmoni: antara karier yang menuntut dedikasi, kerinduan pada keluarga, dan keyakinan bahwa setiap peran hidup layak dihargai tanpa perlu diukur dengan timbangan sosial.

 

Source image: Yolanda

You May Also Like

Astri Yuniati, Jangan Takut Ambil Keputusan Sulit Selama untuk Kebaikan Diri dan Keluarga 
Astri Yuniati, Jangan Takut Ambil Keputusan Sulit Selama untuk Kebaikan Diri dan Keluarga 
Cynthia Agatha de Ruiter, Konsisten Berusaha dan Berbuat Baik Hasil Pasti Kan Terlihat 
Cynthia Agatha de Ruiter, Konsisten Berusaha dan Berbuat Baik Hasil Pasti Kan Terlihat 
Maharatih, SH. MH: Hidup Adalah Seni yang Harus Dirajut dengan Kesadaran Penuh
Maharatih, SH. MH: Hidup Adalah Seni yang Harus Dirajut dengan Kesadaran Penuh
Yunita Kumala, Jangan Ikutan Tren Jika Tak Sesuai Nilai Diri
Yunita Kumala, Jangan Ikutan Tren Jika Tak Sesuai Nilai Diri
Nurul, Mimpi Itu Seperti Benih Rawatlah dengan Persiapan Mentalitas dan Kesabaran 
Nurul, Mimpi Itu Seperti Benih Rawatlah dengan Persiapan Mentalitas dan Kesabaran 
Zahira Syafitri, Lakukan Hal Positif Sekecil Apapun, Ini Lebih Bermakna dalam Hidup!
Zahira Syafitri, Lakukan Hal Positif Sekecil Apapun, Ini Lebih Bermakna dalam Hidup!