Yolanda Nadyasari, Perbanyak Waktu Bersama Orang Tua, Bangun Memory Sebanyak Mungkin Mumpung Masih Komplit
Iniloh.com Jakarta- Yolanda Nadya S adalah perempuan asal Tegal, lahir dan besar di kota tersebut. Ia memiliki banyak pengalaman indah semasa kecilnya. Seturut ingatannya, kemana pun pergi selalu bersama Mamanya. Sekarang, mamanya sudah meninggal, tapi kenangan bersama mama masih melekat di ingatan dan hatinya.
“Dari kecil sampai sebelum Mama wafat. Kalau dijabarin terlalu banyak, tapi yang jelas karena jarak usiaku dengan kakak pertama dan kedua itu 15 tahun, jadi berasa kayak anak pertama. Dapat banyak kasih sayang. Yang paling melekat, dari kecil selalu di temani berenang, di ajarin berenang sama almarhum Papa juga,” tutur Yolanda.
Sekarang Yolanda sudah bisa mandiri. Ia sudah bekerja di perusahaan yang bergerak di bidang bahan pangan, khususnya minyak goreng curah. Ia menduduki posisi sebagai admin perpajakan.
Di luar kesibukan kantor, Yolanda memiliki hobi menikmati kuliner. Sebagai penikmat kuliner, biasanya Yolanda suka menjajal tempat makan baru. “Waktunya bisa saat tempat itu baru opening atau hari Minggu. Tapi kalau akhir-akhir ini, biasanya lagi suka kulineran ke Kota Cirebon,” ungkap Yolanda.
Tak tanggung-tanggung, Yolanda rela motoran dari Tegal sampai ke Cirebon dengan jarak tempuh selama dua jam. Itu ia lakukan demi mendapatkan nuansa lain dari kota sendiri.
Mengenai jenis makanan yang sering dicoba, Yolanda biasanya mencicipi makanan savory khususnya makanan berat.
“Tidak terlalu suka makanan atau minuman yang terlalu manis. Kalau jenis makanan, aku suka yang modern dan tradisional. Akhir-akhir ini lagi suka makanan tradisional, karena sedap. Kalau dulu, sukanya adalah menjajal kedai kopi, dan menikmati seduhan kopi dengan cara manual brewing. Karena kopi tanpa gula, itu adalah cara menikmati kopi yang sesungguhnya,” papar Yolanda.
Yolanda mengungkap filosofi hidup bahagia versi dirinya sendiri. Menurutnya cara agar hidup bahagia adalah,
“Saya mensyukuri hidup, waktu itu tidak bisa di putar, dan tidak bisa menunggu. Maka, jangan sia-siakan. Isi waktu untuk berbuat baik. Meskipun, kita tidak selalu mendapatkan feedback yang baik. Berbuat baiklah dengan hal sekecil apapun, itu dampaknya menenangkan hati,” papar Yolanda.
Sedangkan mengenai impian, Yolanda mengaku bukan seorang pemimpi. “Saya tipikal yang jalani hari ini, esok adalah kejutan. Tapi kalo di tanya apa harapannya, ingin membangun hidup dengan baik, dengan pekerjaan dan rezeki yang halal,” ungkap Yolanda.
Tak hanya itu, Yolanda juga berharap bisa tumbuh bersama dengan pasangan yang dapat saling melengkapi dan menjadi semakin dewasa bersama dengan saudara, tanpa saling menyakiti satu sama lain.
Kepada pembaca Iniloh.com se Indonesia, Yolanda menyampaikan “Untuk kalian yang masih dikaruniai rezeki orang tua komplit, banyak-banyaklah menikmati waktu dengan orang tua kalian, bangun memory bersama mereka.
Yang dekat, jangan abai. Semakin tua, mereka akan semakin seperti anak kecil, bersamai mereka. Waktu mereka mungkin sudah tidak banyak, jadi bersamai mereka. Sering-sering beri kabar untuk kalian yang jauh, jika ada rezeki lebih, pulang. Karena waktu tak bisa menunggu, bahkan dengan tumpukan uangmu sekalipun.”
Source image: yolanda

Penulis di iniloh.com. Misi kami membongkar informasi rumit jadi bacaan yang ringan dan berguna untukmu, dari yang kompleks jadi mudah, dari yang membingungkan jadi jelas.










